@thesis{thesis, author={Purnomo Mohammad}, title ={Implementasi akad musyarakah mutanaqishah pada produk pembiayaan renovasi rumah: Studi kasus pada PT. Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Gresik}, year={2018}, url={http://etheses.uin-malang.ac.id/12074/}, abstract={INDONESIA: Dizaman yang modern ini kebiasaan masyarakat untuk memperindah rumah tinggalnya adalah hal yang wajar, kebiasaan mayarakat untuk selalu mencari gaya atau model rumah terbaru yang akan membuat tempat tinggal mereka memiliki suasana baru adalah solusi untuk mendapatkan sensai baru tanpa meninggalkan huniannya tersebut. Apalagi pada zaman modern ini untuk mencari berbagai model rumah tinggal dengan berbagai fariasi dengan material yang kualitasnya bermacam-macam adalah hal yang mudah. Apalagi sekarang ini rata-rata semua perbankan memiliki produk pembiayaan untuk merenovasi rumah, baik bank syariah maupun bank konvensional. Dari sini masyarakat berasumsi bahwa produk tersebut sama saja, entah itu produk bank syariah maupun bank konvensional. Tujuan dari penilitian ini adalah untuk menjelaskan kesalahan asumsi masyarakat mengenai perbedaan system pada produk renovasi rumah di bank syariah dan bank konvensional. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dimana tujuanya adalah mendeskripsikan secara sistematis mengenai fokus penelitian implementasi akad musyarakah mutanaqishah yang ada di bank Syariah Mandiri Cabang Gresik. Subyek penelitian ini adalah dua orang karyawan Bank Syariah Mandiri cabang Gresik. Analisis data yang bertujuan untuk menyederhanakan hasil olahan data, sehingga mudah untuk dibaca dan dipahami. Olahan data berupa observasi, Interview dan dokumentasi. Analisa data melalui tiga tahap, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan (verifikasi). Dari Hasil penelitian ini menjelaskan bahwa terdapat dua akad yang digunakan pada produk pembiayaan renovasi rumah di Bank Syariah Mandiri cabang Gresik, yaitu akad sewa yang diikuti dengan jual-beli dan diakhiri dengan pengalihan kepemilikan kepada satu pihak secara bertahap dimana kedua belah pihak berhak menjadi pengelola dana, hal ini berhubungan dengan Fatwa Nomor 73/DSN-MUI/XI/2008. ENGLISH: In this modern era the social habit in beautifying the house where they stay is common, this social habit in order to search for style and model of new housings will make their house has new sphere is a solution to get new sensation without leaving the house. Moreover in the new era in order to get new housing model in many variations with many qualified materials are really easy. Moreover in the average every banking has products of payment to renovate the house, both for syaria bank or conventional bank. Here the society assumed that the products are just the same both for the syaria or conventional banks. The purpose of this research is to explain the wrong society?s assumption about the system difference in the housing renovation products in syaria bank and also conventional bank. This research is using descriptive qualitative method where the purpose is to describe the systematic of research implementation focus about The Implementation of Musyarakah Mutanaqishah in the Mandiri syaria bank Gresik branch. The subject of this research is two people of Mandiri Syaria Bank staffs Gresik branch. The data analysis is functioned to simplify the data process so that it is easier to be read and understood, the data process is in the form of observation, interview and documentation. The data analysis are through three steps data reduction, data servings and conclusion taking varification. In the research resul it is explained that there are two agreements which are used in the house renovation funding products in Mandiri Syaria Bank Gresik branch, which are borrowing agreement which is followed by the selling-buying and ended with the owner changing to one of the party simultaneously where both sides have right to be the funding processors, this is connected to the Fatwa number 73/DSN-MUI/XI/2008} }