@thesis{thesis, author={NANDA NANDA}, title ={ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INVESTASI DI JAWA TIMUR }, year={2009}, url={http://www.upnjatim.ac.id/}, abstract={ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI INVESTASI DI JAWA TIMUR O l e h : NANDA 00000 Abstraksi Sebagai negara berkembang, Indonesia membutuhkan dana yang cukup besar untuk melaksanakan pembangunan nasional. Kebutuhan dana yang cukup besar tersebut terjadi karena adanya upaya untuk mengejar ketertinggalan pembangunan dari negara-negara maju baik di kawasan regional maupun di kawasan global. Investor yang menginvestasikan dana yang dimilikinya seperti dalam bentuk saham bertujuan memaksimumkan kekayaan yang didapat dari deviden ataupun modal lain. Karena itu penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah faktor Produk Domestik Regional Bruto, Inflasi, tingkat suku bunga, dan eksport total mempengaruhi Investasi di Jawa Timur dan untuk mengetahui variabel mana yang memberikan pengaruh paling dominan terhadap Investasi di Jawa Timur. Metode penelitian ini menggunakan data berkala (sekunder) yaitu dari tahun 1989 sampai dengan tahun 2003 yang diperoleh dari Bank Indonesia cabang Surabaya, Kantor Biro Pusat Statistik Propinsi Jawa Timur serta Kantor Departemen Perindustrian dan Perdagangan Propinsi Jawa Timur. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan studi pustaka dan studi lapangan. Model analisis yang digunakan model regresi linier berganda dan selanjutnya dilakukan uji hipotesis, untuk mengetahui pengaruh secara simultan digunakan uji - F dan untuk mengetahui secara parsial dilakukan uji - t. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan variabel Produk Domestik Regional Bruto, Inflasi, tingkat suku bunga, dan eksport total berpengaruh nyata terhadap Investasi di Jawa Timur yaitu dengan uji F dimana Fhitung = 83,628 > Ftabel 3,48. Secara parsial menunjukkan bahwa variabel Produk Domestik Regional Bruto berpengaruh nyata terhadap investasi di Jawa Timur dengan thitung 2,484 < ttabel 2,228. Hal ini dikarenakan apabila PDRB mengalami kenaikan akan memberikan rangsangan kepada investor, karena permintaan produk meningkat sehingga keuntungan meningkat. Variabel inflasi tidak berpengaruh nyata terhadap investasi di Jawa Timur dengan thitung 1,527 < ttabel 2,228, karena walaupun terjadi inflasi pengusaha tetap membutuhkan modal untuk menambah produksinya disebabkan keuntungan besar, variabel tingkat suku bunga kredit tidak berpengaruh nyata terhadap investasi di Jawa Timur dengan thitung 1,758 < ttabel 2,228, hal ini disebabkan walaupun tingkat suku bunga kredit naik tidak mempengaruhi kemampuan untuk berinvestasi karena tetap membutuhkan dana untuk berproduksi disebabkan permintaan produksi besar sehingga keuntungan akan besar. Variabel total ekspor berpengaruh nyata terhadap investasi di Jawa Timur dengan thitung 2,521 > ttabel 2,228, hal ini disebabkan jika ekspor mengalami kenaikan secara tidak langsung akan meningkatkan devisa suatu negara. Kondisi demikian akan mendorong beberapa investor untuk berinvestasi.} }