@thesis{thesis, author={41100054 DENNY PRIYANTO}, title ={PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK KULIT JERUK BALI TERHADAP PENURUNAN KOLESTEROL TOTAL TIKUS SPRAGUE DAWLEY DENGAN HIPERKOLESTEROLEMIA}, year={2015}, url={https://katalog.ukdw.ac.id/2078/}, abstract={Pendahuluan: Kolesterol merupakan substansi menyerupai lilin yang dapat membentuk plak pada dinding pembuluh darah. Plak yang terdapat pada dinding pembuluh darah merupakan salah satu faktor pemicu penyakit jantung koroner. Kulit jeruk bali (Citrus maxima Merr.) merupakan salah satu tanaman herbal yang diduga memiliki kandungan pektin yang dapat menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Karena itu, dilakukan uji efektivitas kulit jeruk bali dalam menurunkan kadar kolesterol sehingga pembentukan plak dapat dicegah. Tujuan: Mengetahui apakah ekstrak kulit jeruk bali (Citrus maxima Merr.) dapat menurunkan kadar kolesterol total serum pada tikus Sprague Dawley dengan Hiperkolesterolemia. Metode: Penelitian eksperimental ini menggunakan tikus putih (Rattus norvegicus strain Sprague Dawley) dengan hiperkolesterolemia yang berjumlah 24 sampel. Ke-24 sampel terbagi dalam satu kelompok kontrol dan tiga kelompok perlakuan dengan dosis ekstrak kulit jeruk bali 56 mg; 108 mg dan 216 mg. Data yang diperoleh dari penelitian ini adalah rerata kadar kolesterol awal tikus putih, kadar kolesterol setelah pemberian pakan aterogenik (hiperkolesterolemia), dan kadar akhir setelah pemberian ekstrak kulit buah jeruk bali. Analisis statistik yang digunakan adalah uji-t berpasangan dengan IK 95%. Hasil: Pemberian ekstrak kulit jeruk bali (Citrus maxima Merr.) dengan dosis 216 mg menunjukkan penurunan kadar kolesterol pada tikus putih secara signifikan, dari kadar kolesterol 61,65 mg/dl menjadi 57,63 mg/dl (IK 95%., p=0,002). Kesimpulan: Pemberian ekstrak kulit jeruk bali dengan dosis 216 mg menunjukan penurunan yang signifikan pada tikus Sprague Dawley dengan hiperkolesterolemia.} }