@thesis{thesis, author={Jonathan Varian}, title ={Perancangan Brand Identity Ishadi Kain Cual}, year={2019}, url={http://kc.umn.ac.id/7639/}, abstract={Cual merupakan kain tenun khas Bangka Belitung yang awalnya dikenal dengan nama Limar Muntok. Perkembangan kain Cual sempat terhenti ketika Perang Dunia I dan kembali dikembangkan di tahun 1990 oleh Pemerintah Bangka Belitung sebagai bentuk pelestarian budaya.Ishadi Kain Cual adalah salah satu toko yang didirikan oleh pasangan Abdul dan Isnawati Hadi dengan tujuan mengenalkan dan melestarikan kain Cual. Produk yang ditawarkan adalah kain Cual dan produk turunannya dalam bentuk pakaian. Konsumen yang biasa membeli berasal dari kalangan tua usia 36-55 tahun. Hal ini menimbulkan kekhawatiran bahwa konsumennya akan hilang dikemudian hari. Karena itu Ishadi Kain Cual memerlukan regenerasi konsumen. Kemudian promosi yang dilakukan masih minimal dan kurang efektif. Selain itu identitas yang dimiliki tidak konsisten dalam penggunaannya karena tidak memiliki sistem yang jelas. Oleh karena itu dibutuhkan perancangan brand identity yang mampu menarik konsumen generasi yang lebih muda serta graphic standard manual yang mengatur penggunaannya. Perancangan brand identity ini menggunakan metode studi pustaka, wawancara, kuisioner, observasi, focus group discussion dan studi eksisting untuk memperoleh data-data yang diperlukan.} }