@thesis{thesis, author={Rafael Eldo Christoffel}, title ={Analisis isi naratif peristiwa penumpasan gerakan 30 september dalam buku laporan mendalam tempo sarwo edhie dan misteri 1965}, year={2015}, url={http://kc.umn.ac.id/777/}, abstract={Hal yang diangkat dalam judul ini adalah bagaimana konstruksi narasi peristiwa penumpasan Gerakan 30 September pada buku laporan mendalam Tempo Sarwo Edhie dan Misteri 1965. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui konstruksi narasi peristiwa penumpasan Gerakan 30 September pada buku laporan mendalam Tempo Sarwo Edhie dan Misteri 1965. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif dengan paradigma konstruktivis dan menggunakan analisis naratif Vladimir Propp guna mengungkap gambaran fungsi karakter pada narasi. Hasil penelitian ditemukan bahwa struktur narasi yang disajikan oleh Tempo memuat tahap gangguan menuju upaya memperbaiki gangguan. Dari struktur narasi itu, terlihat dalam berita peristiwa Gerakan 30 September 1965, Tempo ingin menunjukkan bahwa tokoh Sarwo Edhie adalah orang yang melakukan perbuatan baik. Sebab, ia berhasil menemukan Jenderal Ahmad Yani yang hilang dan menumpas Gerakan 30 September dari Jakarta, Jawa Tengah dan Bali. Sedangkan, Letnan Kolonel Untung yang mengkomandoi Gerakan 30 September 1965 berperan sebagai penjahat yang menggangu keamanan} }