@thesis{thesis,
		author={Setiawan  Katherine},
		title ={Manajemen konflik pasangan suami istri (studi fenomenologi terhadap pasangan yang menikah pada usia dini)},
		year={2015},
		url={http://kc.umn.ac.id/833/},
		abstract={Pernikahan dini merupakan fenomena yang saat ini sedang marak di
kalangan anak muda perkotaan. Pernikahan yang seharusnya dilakukan pada saat
masing-masing individu mencapai usia yang matang saat ini banyak dilakukan
oleh anak muda yang berumur di bawah 25 tahun. Menjalankan sebuah
pernikahan bukanlah sesuatu hal yang mudah, konflik dan hambatan pasti akan
sering terjadi. Ketidaksiapan secara mental dan finansial dari pasangan-pasangan
muda ini tentunya akan menimbulkan konflik dan gejolak tersendiri di dalam
kehidupan rumah tangga mereka. Maka dari itu, diperlukan adanya strategi
manajemen konflik yang tepat dan sesuai dengan konflik yang dialami oleh para
pasangan suami istri tersebut.
Skripsi ini berjudul ?Manajemen Konflik Pasangan Suami Istri: Studi
Fenomenologi Terhadap Pasangan yang Menikah pada Usia Dini?. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui pemaknaan pasangan yang menikah pada usia dini
mengenai pernikahan, bagaimana mereka menghadapi konflik yang ada, dan juga
bagaimana strategi manajemen konflik yang diambil oleh para pasangan tersebut
dalam mengatasi konflik yang mereka hadapi. Penelitian ini menggunakan teori
fenomenologi dan teori manajemen konflik, serta konsep konflik dan pernikahan
dini. Pendekatan yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan paradigma
konstruktivis. Peneliti mengumpulkan berbagai data penelitian melalui wawancara
mendalam, observasi, dan juga buku-buku terkait topik penelitian ini.
Dalam penelitian ini ditemukan bahwa pemaknaan para pasangan yang
menikah dalam usia dini terhadap pernikahan merupakan sebuah tanggung jawab
dan komitmen yang harus dipegang. Konflik yang dialami seringkali hanyalah
konflik yang bersifat sepele, sangat jarang terjadi konflik yang besar, kalaupun
ada hanyalah satu atau dua kali dalam jangka waktu tertentu. Strategi manajemen
konflik yang dilakukan oleh para pasangan beraneka ragam, hal ini disesuaikan
dengan sifat dan karakter masing-masing pasangan.}
		}