@thesis{thesis, author={Siti Murtasiyah 4401406540}, title ={PENERAPAN PENDEKATAN JELAJAH ALAM SEKITAR (JAS) DENGAN MODEL INVESTIGASI KELOMPOK PADA MATERI KLASIFIKASI HEWAN DI SMP PGRI 16 BRANGSONG KENDAL }, year={2011}, url={http://lib.unnes.ac.id/9533/}, abstract={Murtasiyah, Siti. 2010. Penerapan Pendekatan Jelajah Alam Sekitar (JAS) dengan Model Investigasi Kelompok pada Materi Klasifikasi Hewan di SMP PGRI 16 Brangsong Kendal. Skripsi, Jurusan Biologi FMIPA Universitas Negeri Semarang. Drs. Bambang Priyono, M.Si dan Siti Alimah, S.Pd, M.Pd Pembelajaran Biologi SMP Kelas VII semester genap terdapat materi Klasifikasi hewan. Materi ini membahas tentang penggelompokan hewan berdasarkan ciri-cirinya. Beberapa contoh hewan dapat ditemukan dilingkungan sekitar SMP PGRI 16 Brangsong, namun belum dimanfaatkan secara optimal. Berdasarkan hasil wawancara dengan guru biologi diperoleh keterangan bahwa pelaksanaan pembelajaran masih berpusat pada guru (Teacher center learning), hal ini diduga mengakibatkan aktivitas siswa rendah sehingga hasil belajar siswa belum optimal, hanya 63,4% siswa yang tuntas KKM. Berdasarkan hal tersebut, peneliti mencoba menerapkan pendekatan dan model pembelajaran yang sesuai dengan objek belajar yang tersedia. Salah satu yang dapat dipilih adalah Pendekatan Jelajah Alam Sekitar (JAS) dengan model Investigasi Kelompok. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penerapan pendekatan JAS dengan model investigasi kelompok dapat mengoptimalkan aktivitas dan hasil belajar siswa pada materi klasifikasi hewan di SMP PGRI 16 Brangsong. Populasi dalam penelitian adalah siswa kelas VII SMP PGRI 16 Brangsong Tahun Ajaran 2009/2010. Sampel dalam penelitian ini adalah kelas VII A, VII B, dan VII D sebagai kelas perlakuan, yang diambil dengan teknik cluster random sampling. Jenis penelitian ini adalah Pre Experiment design yaitu dengan menggunakan rancangan one shot case study. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil belajar siswa kelas eksperimen mencapai KKM (70) dengan ketuntasan klasikal untuk kelas VII A sebesar 94,87%, kelas VII B sebesar 100% dan kelas VII D sebesar 84,21%. Siswa aktif dalam pembelajaran dengan persentase 97,44%-100% tergolong dalam kriteria sangat aktif dan aktif. Berdasarkan hasil penelitian disimpulkan bahwa penerapan pendekatan jelajah alam sekitar (JAS) dengan model investigasi kelompok pada materi klasifikasi hewan di SMP PGRI 16 Brangsong dapat mengoptimalkan hasil belajar siswa maupun aktivitas belajar siswa. Penerapan pendekatan jelajah alam sekitar (JAS) dengan model investigasi kelompok perlu kiranya dipertimbangkan sebagai salah satu strategi pembelajaran menginggat potensi dari lingkungan sekitar sekolah. Kata Kunci : Jelajah Alam Sekitar (JAS), Investigasi kelompok, materi klasifikasi hewan. } }