@thesis{thesis, author={ZEBUA SRI DEVI}, title ={PENGARUH KONFLIK DAN GAYA KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA CV. RAJAWALI MANDIRI INDO JAYA MEDAN}, year={2017}, url={http://portaluniversitasquality.ac.id:55555/554/}, abstract={Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui konflik, gaya kepemimpinan dan kinerja karyawan, dengan judul pengaruh konflik dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja karyawan. Adapun rumusan masalah penelitian tersebut adalah bagaimana konflik di CV. Rajawali Mandiri Indo Jaya Medan, bagaimana gaya kepemimpinan di CV. Rajawali Mandiri Indo Jaya Medan, bagaimana kinerja di CV. Rajawali Mandiri Indo Jaya Medan dan seberapa besar pengaruh konflik dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja karyawan di CV. Rajawali Mandiri Indo Jaya. Pada penelitian penulis menggunakan metode kuantitatif dan menggunakan program SPSS versi 22 dengan jumlah sampel 51 responden, maka diperoleh hasil Angka t hitung konflik (X1) -1,583 < t tabel 1,676 dan taraf signifikan 0,12>0,05. Dengan demikian terima H0 tolak Ha, sehingga secara parsial (individu) terdapat pengaruh negatif signifikan antara konflik (X1) terhadap kinerja karyawan (Y). Angka t hitung gaya kepemimpinan (X2) -0,8430,05. Dengan demikian H0 diterima atau Ha ditolak, sehingga secara parsial (individu) terdapat pengaruh negatif dan signifikan antara gaya kepemimpinan (X2) terhadap kinerja karyawan (Y), dengan taraf tingkat kepercayaan nilai Fhitung adalah 2,387 dengan tingkat signifikan0,103 lebih besar dari level significance yang digunakan yakni sebesar 0,05. Nilai koefisien determinasi adalah Adjusted R Square yaitu sebesar 0,053 atau sebesar 53%. Hal ini berarti bahwa pengaruh variabel konflik (X1), variabel gaya kepemimpinan (X2) secara bersama-sama berpengaruh terhadap variabel kinerja karyawan (Y) adalah 53% sedangkan sisanya 47% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini. Simpulan dari penelitian ini adalah ada pengaruh secara parsial dan simultan konflik dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja karyawan. Saran yang dapat diberikan karyawan harus terus meningkatkan kualitas kerjanya dengan baik serta para pemimpin agar mengurangi konflik di perusahaan agar kinerja meningkat.} }