@thesis{thesis, author={SABATINA LAURENSIA DEKA}, title ={PENGARUH PROMOSI KESEHATAN BERBASIS VIDEO TERHADAP TINGKAT ANSIETAS PADA LANSIA PESERTA PROLANIS DENGAN DIABETES MELLITUS DI PUSKESMAS TANON I SRAGEN JAWA TENGAH TAHUN 2021}, year={2021}, url={http://repo.stikesbethesda.ac.id/1543/}, abstract={LAURENSIA DEKA SABATINA. ?Pengaruh Promosi Kesehatan Berbasis Video Terhadap Tingkat Ansietas Pada Lansia Peserta Prolanis Dengan Diabetes Mellitus di Puskesmas Tanon I Sragen Jawa Tengah Tahun 2021?. LATAR BELAKANG : Kecemasan menjadi salah satu masalah psikososial lansia dengan penyakit diabetes mellitus. Hasil studi pendahuluan yang dilakukan peneliti pada sepuluh lansia peserta prolanis menyimpulkan bahwa mayoritas lansia merasakan cemas terhadap penyakit yang diderita akibat kurang informasi tentang diabetes mellitus yang dapat memperburuk keadaan penyakitnya. TUJUAN : Mengetahui pengaruh pemberian promosi kesehatan berbasis video terhadap tingkat ansietas pada lansia peserta Prolanis dengan kasus Diabetes Melitus di Puskesmas Tanon I Sragen Jawa Tengah Tahun 2021. METODE PENELITIAN : Desain kuantitatif, Pre-Experimental Design,One- Group Pretest-Posttest. Teknik sampel purposive sampling, jumlah sampel 30 responden. Alat ukur GAI (Geriatry Anxiety Inventory) dan panduan promosi kesehatan berbasis video. Analisis data uji statistik wilcoxon signed rank test dengan ? 0,05. HASIL : Hasil uji statistik wilcoxon signed rank test menunjukan bahwa nilai p-value (0,000) < ? (0,05). KESIMPULAN : Ada pengaruh pemberian promosi kesehatan berbasis video terhadap tingkat ansietas pada lansia peserta Prolanis dengan kasus Diabetes Melitus di Puskesmas Tanon I Sragen Jawa Tengah Tahun 2021. SARAN : Bagi peneliti lain dapat menggunkan metode penelitian mix ( kualitatif) untuk peningkatan pemahan yang mendalam tentang promosi kesehatan berbasis video terhadap tingkat ansietas pada lansia peserta prolanis dengan kasus diabetes mellitus KATA KUNCI : Kecemasan + Video Whatsapp + Lansia xix + 117 hal + 11 tabel + 2 skema + 7 gambar + 17 lampiran. KEPUSTAKAAN : 42, 2010-2020} }