@thesis{thesis, author={PRATIDHINA HANINDYA IKHA}, title ={HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN KELUARGA DENGAN TINGKAT DEPRESI NARAPIDANA REMAJA LAKI-LAKI USIA 17-21 TAHUN DI LEMBAGA PEMASYARAKATAN KLATEN PROVINSI JAWA TENGAH TAHUN 2015}, year={2015}, url={http://repo.stikesbethesda.ac.id/473/}, abstract={HANINDYA IKHA PRATIDHINA. ?Hubungan Antara Dukungan Keluarga Dengan Tingkat Depresi Narapidana Remaja Laki-Laki Usia 17-21 Tahun Di Lembaga Pemasyarakatan Klaten Provinsi Jawa Tengah Tahun 2015? Latar Belakang: Dukungan keluarga merupakan sikap, tindakan dan penerimaan anggota keluarga terhadap anggota keluarganya. Dukungan keluarga dalam proses keperawatan merupakan faktor yang sangat penting untuk proses kesembuhan pasien, terutama stress hingga depresi. Depresi merupakan suatu gangguan alam perasaan yang ditandai dengan perasaan sedih yang berlebihan, murung, tidak bersemangat, merasa tidak berharga, merasa hidupnya hampa dan tidak ada harapan, pemikirannya berpusat pada kegagalan dan kesalahan diri atau menuduh diri, dan sering disertai iri dan pikiran bunuh diri. Tujuan: Mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dengan tingkat depresi narapidana remaja laki-laki usia 17- 21 tahun di Lembaga Pemasyarakatan Klaten Provinsi Jawa Tengah Tahun 2015. Metode: Desain yang digunakan adalah deskriptif korelasi menggunakan pendekatan cross sectional. Menggunakan total populasi dengan jumlah responden serta keluarga responden 38 orang. Alat ukur dukungan keluarga menggunakan kuesioner, sedangkan depresi menggunakan Beck?s Depresion Inventori (BDI). Analisis data menggunakan chi square dengan alpha (?) 0,05. Hasil: Dukungan keluarga paling banyak adalah tinggi (57,9%) dan tingkat depresi paling banyak kategori rendah (55,3%). Hasil pada uji statistic chi square dengan alpha (?) 0,05 nilai P < ? (0,022 < 0,05) yang berarti ada hubungan antara dukungan keluarga dengan tingkat depresi. Kesimpulan: Ada hubungan antara dukungan keluarga dengan tingkat depresi narapidana remaja laki-laki usia 17-21 tahun di Lembaga Pemasyarakatan Klaten Provinsi Jawa Tengah tahun 2015 dengan keeratan hubungan agak rendah (0,561). Saran: Diharapkan keluarga selalu menyediakan waktu untuk mengunjungi keluarganya di Lapas sehingga mendapatkan dukungan yang dapat mengurangi tingkat depresi narapidana. Kata Kunci: Dukungan Keluarga, Depresi, Narapidana xviii + 99 halaman + 15 tabel+ 12 Lampiran+ 2 Skema Kepustakaan: 47, 2005-2014} }