@thesis{thesis, author={SINANTO RENDI ARIYANTO}, title ={PERSEPSI MAHASISWA DIPLOMA 3 KEPERAWATAN STIKES BETHESDA YAKKUM YOGYAKARTA TENTANG DAMPAK ESKALASI TENAGA KERJA PERAWAT TAHUN 2019}, year={2019}, url={http://repo.stikesbethesda.ac.id/600/}, abstract={RENDI ARIYANTO SINANTO, ?Persepsi Mahasiswa Diploma 3 Keperawatan STIKES Bethesda Yakkum Yogyakarta Tentang Dampak Eskalasi Tenaga Kerja Perawat Tahun 2019?. Latar belakang : Menurut Kemenkes jumlah lulusan perawat per tahun 46.865 orang, kebutuhan nasional pertahun 24.825, dan kelebihan produksi perawat 11.067-22.060 per tahun. Jumlah lulusan mahasiswa Diploma 3 Keperawatan STIKES Bethesda Yakkum Yogyakarta 3 tahun terakhir sebanyak 297 orang. Institusi penyelenggara pendidikan keperawatan meningkat terdiri dari institusi Diploma berjumlah 416, institusi Ners berjumlah 257. Peningkatan institusi pendidikan berdampak pada peningkatan jumlah lulusan. Karena mahasiswa keperawatan merupakan generasi penerus perawat di masa akan datang maka situasi ini sangat mengkhawatirkan bagi profesi perawat. Meningkatnya jumlah lulusan akan menambah jumlah kompetitor bagi mahasiswa nantinya. Tujuan : Mengetahui persepsi mahasiswa Diploma 3 Keperawatan STIKES Bethesda Yakkum Yogyakarta tentang dampak eskalasi tenaga kerja perawat. Metode : Penelitian ini menggunakan Desain Kualitatif dengan pendekatan Fenomenologi. Populasinya 61 mahasiswa Diploma 3 Keperawatan semester VI, sampel diambil secara Purposive Sampling sebanyak 5 partisipan. Analisis yang digunakan adalah analisis isi. Hasil : Penelitian ini menunjukan mahasiswa mengetahui kondisi perawat saat ini, peningkatan perawat membuat mahasiswa kecewa terhadap proses perkuliahan yang telah dijalani, institusi penyelenggara pendidikan meningkat sehingga lulusan meningkat, tetapi penyerapan tidak maksimal. Situasi ini akan mengakibatkan perawat menganggur serta perawat tidak bekerja sesuai profesi. Mahasiswa optimis dan semangat karena STIKES Bethesda Yakkum Yogyakarta memiliki afiliasi dengan beberapa rumah sakit dan yayasan yang setiap tahunnya menerima rekruitmen kerja. Harapan mahasiswa pemerintah membuka lapangan kerja agar perawat dapat berkontribusi untuk negara dalam pembangunan kesehatan. Kesimpulan : Meskipun mahasiswa mengetahui tentang eskalasi perawat tetapi mahasiswa optimis, yakin akan kemampuan diri, akan berwirausaha bidang kesehatan, dan ilmu dapat bermanfaat untuk sekitar. Saran : Peningkatan tenaga perawat harus diimbangi dengan tersedianya lapangan kerja bagi perawat. Kata kunci : Persepsi Mahasiswa Keperawatan, Eskalasi Tenaga Perawat. xviii + 72 hal + 1 tabel + 2 skema +15 lampiran Kepustakaan : 30, 2009-2017} }