@thesis{thesis, author={SANDIWAN SANDIWAN}, title ={HUBUNGAN LAMA TERAPI FIXED DOSE COMBINATION DENGAN SELF EFFICACY PASIEN TUBERCULOSIS PARU DEWASA DI POLIKLINIK PARU RUMAH SAKIT PANTI RAPIH YOGYAKARTA}, year={2019}, url={http://repo.stikesbethesda.ac.id/619/}, abstract={SANDIWAN. ?Hubungan Lama Terapi Fixed Dose Combination (FDC) dengan Self-efficacy Pasien Tuberculosis Paru Dewasa di Poliklinik Paru Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta.? Latar Belakang: Salah satu penyebab kematian utama di dunia karena infeksi adalah infeksi tuberculosis yang mencapai 1,5 juta/tahun. Studi pendahuluan di Rumah Sakit Panti Rapih di dapatkan data 128 pasien tuberculosis paru dengan pengobatan FDC, dan enam pasien mengalami putus obat. Pengobatan pasien tuberculosis paru harus dilakukan secara rutin dan membutuhkan waktu minimal enam bulan. Tujuan: Mengetahui hubungan lama terapi FDC dengan self-efficacy pasien tuberculosis paru di Poliklinik Paru Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta. Metode Penelitian: Desain penelitian menggunakan analisis korelasional dengan pendekatan cross sectional. Jumlah populasi 128 pasien, sampel 34 pasien dengan teknik consecutive sampling. Alat ukur penelitian menggunakan kuesioner General Self Efficacy. Hasil: Uji statistik Gamma p-value = 0,311 dengan ? 0,05. Hal ini berarti p-value > ? yang menunjukkan tidak ada hubungan lama terapi FDC dengan self-efficacy pasien tuberculosis paru di Poliklinik Paru Rumah Sakit Rapih Yogyakarta. Kesimpulan: Tidak terdapat hubungan lama terapi FDC dengan self-efficacy pasien tuberculosis paru dewasa di Poliklinik Paru Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta. Saran: Peneliti lain memperluas area pelenitian pada berbagai lembaga pelayanan kesehatan yang memberikan pengobatan untuk pasien tuberculosis paru. . Kata Kunci: : lama terapi FDC, self-efficacy, tuberculosis paru xvii + 90 halaman + 17 tabel + 3 skema + 12 lampiran Kepustakaan: 43, 2001-2018} }