@thesis{thesis, author={LESTARI KHRISTANTI PUJI}, title ={STUDI DESKRIPTIF KUALITAS EDUKASI PAPARAN KEMOTERAPI PADA PASIEN KANKER OLEH PERAWAT DI RUANG B RS BETHESDA YOGYAKARTA}, year={2020}, url={http://repo.stikesbethesda.ac.id/657/}, abstract={KHRISTANTI PUJI LESTARI. ?Studi Deskriptif Kualitas Edukasi Paparan Kemoterapi Pada Pasien Kanker Oleh Perawat Di Ruang B RS Bethesda Yogyakarta? Latar belakang: Kanker adalah penyebeb kematian utama di dunia. Di Indonesia penyakit ini meningkat dari tahun ke tahun. Kemoterapi adalah pengobatan utama dalam mengobati kanker. Paparan obat kemoterapi yang tidak disengaja bisa mengalami gangguan sistem saraf dan reproduksi, apabila terserap ke sistem peredaran darah, racun-racun tersebut bisa memicu resiko kanker darah. Tujuan: Mengetahui kualitas edukasi perawat tentang paparan kemotarapi pada pasien kanker yang menjalani kemoterapi di ruang B RS Bethesda Yogyakarta tahun 2020. Metode: Desain penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif menggunakan total populasi. Sampel penelitian ini adalah semua pasien kanker dewasa yang menjalani kemoterapi di ruang B RS Bethesda Yogyakarta sebanyak 41 orang. Pengambilan data menggunakan kuesioner. Analisa data dengan analisis univariate. Hasil: Persepsi pasien kanker yang menjalani kemoterapi tentang kualitas edukasii paparan kemoterapi oleh perawat memiliki kategori baik 80.5%, sedangkan 19.5% memiliki kategori kurang baik Kesimpulan: Persepsi pasien tentang kualitas perawat dalam memberikan edukasi paparan kemoterapi pada pasien sudah baik, namun kebanyakan perawat memberikan edukasi hanya tentang efek kemoterapi saja, penjelasan paparan kemoterapi belum diberikan secara jelas. Saran: RS memberikan fasilitas seminar/pelatihan tentang onkologi khususnya paparan kemoterapi. Bagi peneliti lain, perlu diadakan penelitian selanjutnya tentang faktor-faktor yang mempengaruhi penyebab pasien kurang mengerti bahaya paparan kemoterapi dari segi perawat. Kata kunci: kanker, paparan kemoterapi, edukasi xv + 69 halaman + 10 tabel + 2 skema + 16 lampiran + 1 gambar Kepustakaan: 29, 2010-2019} }