@thesis{thesis, author={WOWE JANICKA JACKLYN}, title ={HUBUNGAN ANTARA PENERIMAAN DIRI DENGAN KEPATUHAN MINUM OBAT ARV PADA ODHA DI PUSKESMAS GEDONG TENGEN YOGYAKARTA TAHUN 2019}, year={2020}, url={http://repo.stikesbethesda.ac.id/747/}, abstract={Janicka jacklyn wowe. ?Hubungan antara penerimaan diri dengan kepatuhan minum obat arv pada odha di puskesmas gedong tengen yogyakarta tahun 2019?. Latar Belakang: HIV/AIDS merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus yang menyerang dan menurunkan sistem kekebalan tubuh manusia. Penyakit HIV/AIDS juga menimbulkan stigma dan diskriminasi yang dapat mempersulit tingkat kepatuhan minum obat ARV pada orang dengan HIV/AIDS. Berdasarkan hasil studi awal pada tanggal 19 April 2019 di Puskesmas Gedong Tengen, didapatkan hasil pada bulan Januari-Maret tahun 2019 pasien yang minum obat sebanyak 312 orang. Dari hasil wawancara yang didapat data 50% dapat menerima diri, 50% tidak. Tujuan Penelitian: Mengetahui hubungan antara penerimaan diri dengan kepatuhan minum obat ARV pada orang dengan HIV/AIDS di Puskesmas Gedongtengen Yogyakarta Tahun 2019. Metode Penelitian: Desain penelitian ini adalah analitik korelasional dengan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel penelitian ini adalah 62 orang dengan HIV/AIDS di Puskesmas Gedongtengen Yogyakarta. Alat ukur menggunakan kuesioner. Hasil: Hasil uji statistikSpreaman Rank menunjukkan tidak ada hubungan antara penerimaan diri dengan kepatuhan minum obat ARV pada orang dengan HIV/AIDS di Puskesmas Gedongtengen Yogyakarta Tahun 2019 (p-value< ?= 0,058<0,05). Kesimpulan: Tidak ada hubungan antara penerimaan diri dengan kepatuhan minum obat ARV pada orang dengan HIV/AIDS di Puskesmas Gedongtengen Yogyakarta Tahun 2019. Saran: Peneliti lain yang ingin melakukan penelitian serupa, maka disarankan untuk melakukan studi populasi dengan sampel yang lebih banyak yang disertai dengan observasi dan interview. Kata kunci: Penerimaan diri, kepatuhan minum obat ARV, HIV/AIDS Xv + 154 hal + 14 tabel + 2 skema + 14 lampiran Kepustakaan: 44, 1969-2019} }