@thesis{thesis, author={AMAH RAMBU ERI LIKA}, title ={HUBUNGAN PERAN PERAWAT DALAM PEMBERANTASAN SARANG NYAMUK DENGAN ANGKA KEJADIAN DEMAM BERDARAH DENGUE (DBD) DI PUSKESMAS NGAHA ORI ANGU KABUPATEN SUMBA TIMUR TAHUN 2020}, year={2020}, url={http://repo.stikesbethesda.ac.id/774/}, abstract={RAMBU ERI LIKA AMAH ?Hubungan Peran Perawat Dalam Pemberantasan Sarang Nyamuk Dengan Angka Kejadian Demam Berdarah dengue (DBD) Di Puskesmas Ngaha Ori Angu Kabupaten Sumba Timur Tahun 2020? Latar Belakang: Penyakit demam berdarah dengue (DBD) merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus dengue dimana ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypt (Wijaya Andara, 2013). Angka kejadian DBD di Provinsi NTT pada tahun 2016-2017 sebanyak 1755 kasus. Angka kejadian DBD di Kabupaten Sumba Timur sebanyak 623 kasus. Tujuan Penelitian: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Peran Perawat Dalam Pemberantasan Sarang Nyamuk Dengan Angka Kejadian Demam Berdarah Dengue (DBD) Di Puskesmas Ngaha Ori Angu Kabupaten Sumba Timur Tahun 2020. Metode Penelitian: Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua perawat yang bekerja di Puskesmas Ngaha Ori Angu dengan jumlah 32 responden. Metode pengambilan sampel dilakukan dengan teknik nonprobability sampling dengan menggunakan total populasi. Hasil Penelitian: Analisis bivariat menggunakan uji chi-square menunjukkan nilai p-value 0,000 < ? 0,05 sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa hipotesis kerja (H?) diterima dan hipotesis nol (H0) ditolak. Kesimpulan: Terdapat hubungan antara peran perawat dalam pemberantasan sarang nyamuk dengan angka kejadian demam berdarah dengue (DBD) di Puskesmas Ngaha Ori Angu Kabupaten Sumba Timur tahun 2020. Saran: Bagi peneliti lain diharapkan agar dapat melakukan penelitian mengenai hubungan peran masyarakat dalam pemberantasan sarang nyamuk dengan angka kejadian demam berdarh dengue (DBD). Kata Kunci:Peran Perawat, Angka Kejadian DBD. xvii+68 halaman+ 9 tabel+ 2 skema+15 lampiran Kepustakaan: 51, 2008-2019} }