@thesis{thesis, author={Rahmiati Nur}, title ={UJI EFEKTIVITAS ANTIINFLAMASI EKSTRAK ETANOL 70% BUNGA ASOKA MERAH (Ixora coccinea L.) PADA TIKUS JANTAN YANG DIINDUKSI KARAGENAN}, year={2018}, url={http://repo.stikesborneolestari.ac.id/168/}, abstract={ABSTRAK Pengobatan antiinflamasi menggunakan NSAIDs dapat menyebabkan efek samping pada lambung-usus, dan ginjal, sehingga masyarakat beralih menggunakan obat herbal. Tanaman Asoka Merah (I. coccinea L.) telah diteliti memiliki khasiat antiinflamasi. Penelitian dilakukan untuk mengetahui efektivitas antiinflamasi pada Bunga Asoka Merah (I. coccinea L.), pengaruh peningkatan dosis, serta mengetahui kandungan senyawanya. Pengujian Antiinflamasi menggunakan metode penginduksian karagenan 1% pada telapak kaki tikus jantan sebanyak 0,1 ml. Penelitian ini menggunakan 5 kelompok perlakuan, yaitu kelompok kontrol negatif (diberikan larutan Na-CMC 1%), kelompok kontrol positif (diberikan Natrium Diklofenak 6,75 mg/kgBB), kelompok perlakuan I (diberikan larutan ekstrak etanol 70% Bunga Asoka Merah (I. coccinea L.) dosis 100 mg/kgBB), kelompok perlakuan II (diberikan larutan ekstrak etanol 70% Bunga Asoka Merah (I. coccinea L.) dosis 200 mg/kgBB), kelompok perlakuan III (diberikan larutan ekstrak etanol 70% Bunga Asoka Merah (I. coccinea L.) dosis 400 mg/kgBB). Hewan uji diberikan perlakuan secara peroral sebanyak 2,5 ml/200 gBB. Hasil dari penelitian menunjukkan Ekstrak etanol 70% Bunga Asoka Merah (I. coccinea L.) memiliki daya antiinflamasi, dan dilihat dari hasil persentase daya antiinflamasinya, peningkatan dosis dapat berpengaruh terhadap efektivitas antiinflamasi, serta Ekstrak etanol 70% Bunga Asoka Merah (I. coccinea L.) mengandung senyawa tannin, saponin, dan flavonoid.} }