@thesis{thesis, author={Iskandar Dhoni}, title ={UJI EFEKTIFITAS KULIT JERUK PURUT (Citrus hystrix D.C) TERHADAP PERTUMBUHAN JAMUR Candida albicans}, year={2018}, url={http://repo.stikesicme-jbg.ac.id/1776/}, abstract={Pendahuluan: Infeksi jamur Candida albicans pada mukosa mulut termasuk penyakit yang paling sering dijumpai di dunia menyerang wanita dan pria. tetapi data menunjukan bahwa 70% pederita dikalangan wanita ada obat tradisonal yaitu kulit jeruk purut. Tujuan: Untuk mengetahui efektifitas dan Besarnya konsentrasi ekstrak kulit jeruk purut dalam menghambat pertumbuhan jamur Candida albicans.. Metode: yang digunakan adalah eksperimen dengan desain penelitan post test control group design. Pada penelitian ini sampel yang digunakan adalah Jamur Candida albicans yang diperoleh dari Laboratorium STIKes ICMe Jombang, dengan sampling. Analisa data penelitian menggunakan computer progam SPSS P/X=0,05 menggunakan uji non parametrik Kruskal-Wallis test. Penyajian data akan disajikan dalam bentuk tabel Uji efektifitas jamur Candida albicans menggunakan ekstrak jeruk purut dengan kosentrasi 0%,20%, 40%,60%, 80% dan 100%. Hasil: penelitian uji efektifitas kulit jeruk purut terhadap pertumbuhan jamur Candida albicans adalah jumlah diameter zona hambat jamur yang tumbuh dengan pemberian ekstrak kulit jeruk purut 20% adalah adalah 1 mm, sedangkan pada konsentrasi 40% adalah 2,25 mm, pada konsentrasi 60% adalah 2,75 mm, pada konsentrasi 80% adalah 9,5 mm, dan pada konsentrasi 100% adalah 12,75 mm. Sementara pada kontrol negatif rata-rata jumlah diameter zona hambat adalah 0. Kesimpulan: Dalam penilitian ini adalah Ekstrak kulit jeruk purut memiliki efektivitas antifungi yang signifikan terhadap jamur Candida albicans, semakin kosentrasi ekstrak kulit jeruk purut semakin besar diameter zona hambat jamur Candida albicans. pada konsentrasi ekstrak kulit jeruk purut 20% ekstrak yang menghambat. KATA KUNCI : Antifungi, Ekstrak kulit jeruk purut, Candida albicans} }