@thesis{thesis, author={ANGGRAENI WENING TRIFINA}, title ={HUBUNGAN FUNGSI KOGNITIF DENGAN STATUS GIZI LANSIA DI INSTALASI RAWAT INAP PSIKOGERIATRI RSJ. DR. RADJIMAN WEDIODININGRAT LAWANG}, year={2021}, url={http://repo.stikesmajapahit.ac.id/193/}, abstract={Abstrak Permasalahan yang sering dihadapi lansia adalah terjadinya penurunan fungsi kognitif. Salah satu faktor resiko penurunan fungsi kognitif adalah ketidakseimbangan nutrisi. Tujuan penelituan ini adalah menganalisa hubungan fungsi kognitif dengan status gizi lansia di ruang psikogeriatri RSJ. Dr. Radjiman Wediodiningrat Lawang.Metode penelitian ini adalah observasional analitik, dengan menggunakan desain cross-sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien di Ruang Psikogeriatri. Teknik sampling yang digunakan adalah Simple Random Sampling. Data dikumpulkan menggunakan Tes Mini Mental State Examination (MMSE) untuk mengetahui fungsi kognitif, sedangkan untuk mengukur status gizi menggunakann Antropometri.Data dianalisa menggunakan uji korelasi spearman. Hasil penelitian menunjukkan p=0,000lebih kecil dari p<0,01 yang berarti bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara fungsi kognitif dengan status gizi. Didapatkan nilai koefisien korelasi r = 0,703 yang artinya tingkat kekuatan hubungan antara fungsi kognitif dengan status gizi adalah kuat. Hubungan kedua variabel tersebut bersifat searah, sehingga dapat diartikan bahwa semakin baik fungsi kognitif maka semakin baik status gizi. Untuk mempertahankan fungsi kognitif pada lansia dapat dilakukan dengan meningkatkan keterampilan dan aktifitas yang memicu kreativitas serta menyediakan menu yang mengandung omega 3 yang bermanfaat untuk nutrisi otak.} }