@thesis{thesis, author={Palambu Andries}, title ={MAKNA RAPTURE BAGI ORANG PERCAYA (STUDI DOGMATIS)}, year={2010}, url={http://repo.sttsetia.ac.id/101/}, abstract={Pengharapan (hope) merupakan tujuan hidup manusia sebab tanpa pengharapan hidup manusia akan sia-sia. Hidup yang paling menyedihkan adalah hidup tanpa pengharapan. Pengharapan orang percaya yaitu pengharapan akan kedatangan Kristus (parousia) dan pengangkatan (rapture) di mana gereja akan hidup bersama dengan Kristus dalam kemuliaan kekal di sorga. Hal ini merupakan suatu penghiburan yang disampaikan oleh Kristus sendiri bahwa Dia akan datang sesuai dengan janji-Nya. Melalui pengharapan ini nemperingatkan gereja agar senantiasa berjaga-jaga, bertekun dalam doa serta iman yang dimiliki juga mengajar gereja untuk senantiasa hidup dalam kekudusan, hidup menurut keinginan roh bukan keinginan daging atau hawa nafsunya sendiri. Gereja yang hidup di tengah-tengah dunia ini sarat dengan berbagai macam pencobaan dan tantangan zaman, manusia terlalu dekat dengan kebinasaan karena dosa. Ketika Kristus datang untuk menjemput gereja-Nya adakah Kristus menemukan iman di bumi? Itulah sebabnya gereja dituntut untuk senantiasa hidup berdasarkan iman, pengharapan dan kasih yang ditopang oleh pimpinan Roh Kudus sendiri bagi setiap orang percaya. Dan juga gereja hendaknya menjadi garam dan terang dalam dunia dan serta melakukan perbuatan baik yang diajarkan dan difirmankan oleh Kristus agar gereja berkenan kepada-Nya. Dan mengaplikasikan setiap ajaran Yesus Kristus dan mempraktikannya dalam kehidupan sehari-hari. Melalui rapture, gereja diharapkan untuk sungguh-sungguh hidup bergaul karib dengan Tuhan Sang Pencipta manusia. Sebab ketika manusia bertekun dengan iman yang dimilikinya dan berkenan di hadapan Tuhan. Maka Tuhan memberikan upah (hadiah) bagi orang percaya untuk hidup bersama dalam kekekalan di surga.} }