@thesis{thesis, author={Humaira Annisa}, title ={UJI AKTIVITAS ANTIPIRETIK EKSTRAK ETANOL 96% KULIT BUAH JERUK NIPIS (Citrus aurantifolia (Christm.) Swing) MENGGUNAKAN INDUKSI VAKSIN DPT PADA MENCIT JANTAN GALUR Balb/c}, year={2019}, url={http://repo.unbl.ac.id/610/}, abstract={ABSTRAK UJI AKTIVITAS ANTIPIRETIK EKSTRAK ETANOL 96% KULIT BUAH JERUK NIPIS (Citrus aurantifolia (Christm.) Swing) MENGGUNAKAN INDUKSI VAKSIN DPT PADA MENCIT JANTAN GALUR Balb/c (Oleh Annisa Humaira; Pembimbing : Satrio Wibowo Rahmatullah, M.Sc., Apt., Ratna Restapaty, M.Pd; 2019; 75 Halaman) Masyarakat Indonesia menggunakan tanaman sebagai obat-obatan atau dapat disebut juga sebagai obat tradisional. Jeruk nipis (C. aurantifolia (Christm.) Swing) merupakan salah satu tanaman obat keluarga yang banyak terdapat ditengah masyarakat dan banyak digunakan sebagai ramuan tradisional. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas ekstrak etanol 96% kulit buah jeruk nipis sebagai antipiretik pada mencit yang diinduksi vaksin DPT. Penelitian ini menggunakan 5 kelompok perlakuan yaitu kontrol positif (paracetamol), kontrol negatif (Na-CMC 0,5%), dan 3 kelompok yang diberikan ekstrak etanol 96% kulit buah jeruk nipis (0,07%/20gBB; 0,105%/20gBB; 0,14%/20gBB). Variabel yang diamati yaitu suhu rektal mencit. Analisis data dari 5 kelompok perlakuan menggunakan One Way ANOVA memperoleh hasil sig. 0,000 yang berarti terdapat perbedaan suhu yang bermakna antar kelompok perlakuan. Kemudian dilihat pula pada hasil Tukey HSD pada 3 dosis ekstrak dengan paracetamol, dan semuanya memperoleh sig. >0,05 yang berarti tidak ada perbedaan bermakna. Sedangkan pada 3 dosis ekstrak dengan Na-CMC, semuanya memperoleh sig. <0,05 yang berarti terdapat perbedaan yang bermakna. Kata kunci : ekstrak etanol 96% kulit buah jeruk nipis, aktivitas antipiretik} }