@thesis{thesis, author={Sanjaya Pande Made Denny}, title ={Peran Guru sebagai Fasilitator dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia di SMK Negeri 1 Singaraja pada Masa Pandemi Covid 19}, year={2021}, url={http://repo.undiksha.ac.id/8953/}, abstract={Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) peran guru sebagai fasilitator dalam pembelajaran bahasa Indonesia di SMK Negeri 1 Singaraja pada masa pandemi Covid 19 dan (2) faktor penghambat peran guru sebagai fasilitator pembelajaran bahasa Indonesia di SMK Negeri 1 Singaraja pada masa pandemi Covid 19. Penelitian ini menggunakan rancangan deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah dua guru di SMK Negeri 1 Singaraja, yakni Ketut Suartini, S.Pd. dan Ni Nyoman Murtini, M.Pd. Objek penelitian ini adalah peran guru sebagai fasilitator dalam pembelajaran dan faktor yang menghambat peran guru sebagai fasilitator. Data dikumpulkan dengan menggunakan metode observasi dan wawancara. Metode observasi digunakan peneliti untuk mengumpulkan data tentang peran guru sebagai fasilitator dalam pembelajaran bahasa Indonesia di SMK Negeri 1 Singaraja pada masa pandemi Covid 19, dan metode wawancara digunakan untuk mengumpulkan data tentang faktor yang mengambat peran guru sebagai fasilitator dalam pembelajaran bahasa Indonesia di SMK Negeri 1 Singaraja. Instrumen pengumupulan data dalam penelitian ini menggunakan pedoman observasi dan pedoman wawancara. Tahapan analisis data meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan simpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) peran guru sebagai fasilitator dalam pembelajaran bahasa Indonesia di SMK Negeri 1 Singaraja pada masa pandemi Covid 19 sudah terlaksana, tetapi masih ada peran yang belum terlaksana dengan baik yakni bersikap sabar, (2) faktor yang menghambat peran sebagai fasilitator dalam pembelajaran bahasa Indonesia di SMK Negeri 1 Singaraja pada masa pandemi Covid 19 adalah faktor jaringan internet yang kurang memadai, siswa yang tidak memiliki gadget, siswa yang tidak memiiki kuota, kesulitan berkoordinasi dengan orang tua siswa, dan waktu pembelajaran yang dipersingkat.} }