@thesis{thesis,
		author={Rahayu  Kadek Putri Devyanthi},
		title ={Pengaruh Terapi Drama Musikal Hand Hygiene Terhadap Kemampuan Psikomotorik pada Down Syndrome Usia Sekolah di SLB N 2 Buleleng},
		year={2022},
		url={http://repo.undiksha.ac.id/9480/},
		abstract={Down syndrome merupakan kumpulan gejala akibat abnormalitas kromosom 21 yang gagal mengalami meiosis sehingga terbentuk individu dengan 47 kromosom. Down syndrome memiliki fenotip kognitif yang cenderung berbeda sehingga terdapat gangguan di berbagai tingkat perkembangan seperti gangguan psikomotorik. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh terapi drama musikal hand hygiene terhadap kemampuan psikomotorik hand hygiene pada down syndrome usia sekolah di SLB N 2 Buleleng. Jenis penelitian ini adalah pre-eksperimen dengan desain penelitian yang digunakan adalah One Group Pre-Test and Post-Test design. Populasi penelitian ini terbagi atas populasi target yaitu siswa/siswi di SLB N 2 Buleleng, dan populasi terjangkau yaitu siswa/siswi kelas 1 jenjang sekolah dasar di SLB N 2 Buleleng sebanyak 18 orang. Sampel penelitian ini sebanyak 3 sampel yang dipilih berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan melalui penilaian video gerakan hand hygiene oleh subjek penelitian sebelum dan sesudah diberikan tindakan berdasarkan checklist yang akan menjadi nilai pre-test dan post-test. Analisa data dilakukan dengan analisis data kuantitatif menggunakan program IBM SPSS statistic 23. Dalam menganalisa data, digunakan uji normalitas untuk mengetahui data terdistribusi normal (uji parametrik) atau tidak terdistribusi normal (uji non parametrik) dengan menggunakan uji Shapiro-Wilk. Hasil uji normalitas diperoleh data tidak terdistribusi normal dan hasil uji homogenitas diperoleh varian dari distribusi data adalah homogen. Sehingga dapat digunakan uji non-parametrik yaitu uji Wilcoxon Sign Rank Test dalam pengujian hipotesis. Simpulan hasil penelitian menunjukkan terapi drama musikal hand hygiene berpengaruh terhadap adanya peningkatan kemampuan psikomotorik pada down syndrome meskipun hasil statistik menunjukkan peningkatan yang tidak signifikan terhadap kemampuan psikomotorik Down Syndrome dimana hasil SPSS menunjukkan nilai Pvalue sebesar 0.109 dimana lebih besar dari 0.05. Kekurangan dari penelitian ini adalah kurangnya jumlah sampel penelitian sehingga kepada peneliti selanjutnya diharapkan untuk menambah jumlah sampel serta mempertimbangkan kaitan variabel lain yang berpengaruh dan waktu yang mencukupi dalam melakukan penelitian.}
		}