@thesis{thesis, author={Senduk Martatilofa Siska}, title ={POLA ASUH ORANG TUA TERHADAP PERKEMBANGAN EMOSIONAL REMAJA DI DESA TOURE KECAMATAN TOMPASO}, year={2015}, url={http://repo.unikadelasalle.ac.id/169/}, abstract={Pola asuh orang tua adalah suatu keseluruhan interaksi antara orang tua dengan anak dimana orang tua bermaksud menstimulasi anaknya dengan mengubah tingkah laku, pengetahuan serta nilai-nilai yang dianggap paling tepat oleh orang tua, agar anak dapat mandiri, tumbuh dan berkembang secara sehat dan optimal. Ketepatan orang tua dalam menerapkan pola asuh memberikan pengaruh yang besar terhadap emosional anak. Kesalahan orang tua dalam menerapkan pola asuh dapat mengakibatkan anak bertindak sekehendak hati, tidak mampu mengendalikan diri, pola hidup bebas bahkan nyaris tanpa aturan dan akibat buruk lainnya. Masa remaja bermula pada perubahan fisik yang cepat, pertambahan berat dan tinggi badan yang dramatis, perubahan bentuk tubuh, dan perkembangan karakteristik seksual seperti pembesaran buah dada, perkembangan pinggang dan kumis, dan dalamnya suara. Pada perkembangan ini, pencapaian kemandirian dan identitas sangat menonjol (pemikiran semakin logis, abstrak, dan idealistis) dan semakin banyak menghabiskan waktu di luar keluarga Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi hubungan perkembangan emosi remaja terhadap pola asuh orang tua, di Desa Toure Kecamatan Tompaso Utara Tahun 2015. Desain penelitian ini bersifat observasional analitik yaitu cross sectional. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 03 Agustus – 11 Agustus 2015. Instrumen dalam penelitian ini berupa kuesioner yang meliputi data demografi dan kuesioner pola asuh dan perkembangan emosional. Hasil penelitian menunjukan sebagian besar memiliki pola asuh yang baik sebanyak 58 responden (89.2%) dan yang memiliki perkembangan emosi baik sebanyak 59 responden (90.8%). Setelah dilakukan uji chi-square disimpulkan bahwa pola asuh orang tua berpengaruh terhadap perkembangan emosional remaja dengan nilai p= 0,001. Kata Kunci: Pola Asuh Oramg Tua, Perkembangan Emosional Remaja. Kepustakaan: 8 buku (tahun 2010-2014), 5 Internet.} }