@thesis{thesis, author={ }, title ={Uji Potensi Tabir Surya Ekstrak Daun Jambu Biji (Psidium guajavaL.) Berdaging Putih SecaraIn Vitro}, year={2017}, url={http://repositori.uin-alauddin.ac.id/5165/}, abstract={Telah dilakukan penelitian tentang penentuan potensi tabir surya ekstrak daun jambu biji (Psidium guajavaL.) berdaging putih secara in vitro dengan menggunakan spektrofotometer UV-Vis. Pengujian potensi tabir surya ekstrak daun jambu bijdilakukan dengan menghitung nilai transmisi eritema (%Te) dan tranmisi Pigemntas (%Tp), serta nilai SPF ekstrak. Dari pengujian tersebut diperoleh hasil dimana nilai rata–rata persen transmisi eritema (%Te) pada konsentrasi (50 ppm, 100 ppm, 150ppm, 200 ppm, dan 250 ppm) berturut- turut adalah 25,48%; 8,61%; 1,50%; 0,56% dan 0,16%. Sedangkan perhitungan nilai rata – rata persen transmisi pigmentas (%Tp) yang diperoleh pada konsentrasi (50 ppm, 100 ppm, 150 ppm, 200 ppm dan 250 ppm) berturut- turut adalah 35,67%; 16,95%; 4,93%; 2,57%; dan 0,98% Adapun nilai rata-rata SPF ekstrakdaun jambu biji berdaging putih yang diperoleh pada konsentrasi (50 ppm, 100 ppm, 150 ppm, 200 ppm dan 250 ppm) berturut-turut adalah 2,71; 5,75; 19,90; 42,28; dan 104,24. Ekstrak daun jambu biji (Psidiumgua javaL.) pada konsentrasi 50 ppm,100 ppm, dan 150 ppm dikategorikan sebagai suntan, serta pada konsentrasi 200 ppm dan 250 ppm dikategorikan sebagai sunblock} }