@thesis{thesis, author={ }, title ={Metode Dakwah “Islam itu Indah” di Trans TV (Episode Tahajjud Buatku Tenang)}, year={2017}, url={http://repositori.uin-alauddin.ac.id/6631/}, abstract={Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, 1. Metode dakwah yang digunakan “Islam itu Indah” dalam Episode Tahajjud Buatku Tenang yakni menggunakan metode Al-Mau’idza Al-Hasanah, metode nasehat, metode kisah, dan metode Tabsyir wa Tanzir. Selanjutnya yakni metode Al-Hikmah, dan metode dakwah era kontemporer. Juga terdapat metode atraktif dan metode tanya jawab. 2. Pesan dakwah “Islam itu Indah” dalam Episode Tahajjud Buatku Tenang, yakni masalah akhlak, akidah, dan syariah. 3. Tanggapan penonton tentang tayangan “Islam itu Indah” dalam Episode Tahajjud Buatku Tenang yakni bersifat positif. Pada program “Islam itu Indah” tidak semua metode dakwah bisa digunakan, hanya beberapa yang bisa diterapkan. Seperti metode dakwah al-Mujadalah, yang berarti tukar pendapat. Pada metode dakwah kultural, juga tidak bisa diterapkan karena “Islam itu Indah” disiarkan di TV nasional sehingga tidak mengikuti budaya-budaya kultur karena bersifat umum. Begitu pula dengan beberapa metode dakwah lain seperti metode dakwah plural, metode dakwah nafsiah, metode dakwah jama’ah, dan juga metode dakwah tekstual dan konstektual. Ada beberapa metode dakwah tambahan yang juga digunakan, yakni metode atraktif dan metode tanya jawab. Dan juga ada beberapa komentar dari beberapa akun tentang tayangan “Islam itu Indah” dalam episode Tahajjud Buatku Tenang, diharapkan agar ada umpan balik dari pengunggah video.} }