@thesis{thesis, author={}, title ={Pengaruh Kepemimpinan dan Pelatihan terhadap Produktivitas Kerja Kryawan Pada Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Pembantu Setia Budi Medan}, year={2020}, url={}, abstract={Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kepemimpinan terhadap produktivitas kerja karyawan, pengaruh pelatihan terhadap produktivitas kerja karyawan dan kepemimpinan dan pelatihan terhadap produktivitas kerja pada Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Pembantu Setia Budi Medan. Populasi dalam penelitian ini adalah karyawan Pada Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Pembantu Setia Budi Medan, dan adapun sampel yang digunakan sebanyak 39 orang. Dalam penelitian ini metode pengumpulan data dilakukan dengan memberikan angket (questioner) dan studi dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan analisis regresi linear berganda. Kemudian data diolah melalui SPSS versi 18.0. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan, dari pengujian pengaruh kepemimpinan dan pelatihan terhadap produktivitas kerja karyawan terlihat bahwa sig (2 tailed) antara kepemimpinan dan pelatihan terhadap produktivitas kerja karyawan adalah sebesar 0,653 dan >α 0,05 maka dinyatakan kepemimpinan dan pelatihan berpengaruh signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan. Secara parsial, variabel ketersediaan kepemimpinan (X1) memiliki pengaruh yang signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan Pada Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Pembantu Setia Budi Medan. Artinya hipotesis pada penelitian ini diterima, terbukti dari nilai t hitung > t tabel (2,378 > 1,688). Sedangkan variabel pelatihan (X2) tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan Pada Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Pembantu Setia Budi Medan. Artinya hipotesis pada penelitian ini tidak diterima, terbukti dari nilai t hitung < t tabel (1,355> 1,688). Secara simultan, variabel kepemimpinan (X1) dan pelatihan (X2) memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap produktivitas kerja karyawan PT Pada Bank Syariah Mandiri Kantor Cabang Pembantu Setia Budi Medan. Artinya hipotesis pada penelitian ini diterima, terbukti dari nilai F hitung > F tabel (4,505 > 3,24). Variabel kepemimpinan (X1) dan pelatihan (X2) mampu memberikan kontribusi pengaruh terhadap variabel produktivitas kerja karyawan sebesar 20,0% sedangkan sisanya sebesar 80,0% dipengaruhi oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Dari kesimpulan di atas, penulis memberikan saran bahwa untuk meningkatkan produktivitas kerja karyawan, seharusnya perusahaan lebih meningkatkan lagi pelatihan kerja untuk karyawan agar karyawan cepat terampil dalam menyelesaikan setiap pekerjaan yang diberikan oleh pimpinan.} }