@thesis{thesis, author={SORAYA KHARISMA}, title ={STUDI ETNOBOTANI PEMANFAATAN TUMBUHAN LOKAL OLEH MASYARAKAT SEKITAR GUNUNG GALUNGGUNG KABUPATEN TASIKMALAYA}, year={2023}, url={http://repositori.unsil.ac.id/10285/}, abstract={KHARISMA SORAYA. 2023. Studi Etnobotani Pemanfaatan Tumbuhan Lokal Oleh Masyarakat Sekitar Gunung Galunggung Kabupaten Tasikmalaya. Jurusan Pendidikan Biologi. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Siliwangi, Tasikmalaya. Gunung Galunggung adalah gunung berapi yang kerap dijadikan destinasi wisata alam yang berada di Kabupaten Tasikmalaya. Selain dikenal memiliki panorama yang indah Gunung Galunggung memiliki potensi berupa ekosistem hutan yang luas dan keanekaragaman hayati yang tinggi. Salah satunya adalah tumbuhan lokal yang dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini merupakan salah satu bentuk pengetahuan yang bermanfaat berupa indigenous knowledge yang dimiliki oleh masyarakat desa yang berada di sekitar kawasan Gunung Galunggung. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan kajian etnobotani tumbuhan lokal yang dimanfaatkan oleh masyarakat di sekitar Kawasan Gunung Galunggung Kabupaten Tasikmalaya. Pengambilan data dilakukan dengan cara uji keabsahan data, wawancara informan sebanyak 12 orang yang telah terpilih dengan teknik purposive sampling melalui rekomendasi dari perangkat desa, observasi lapangan, dan kajian pustaka untuk melengkapi data hasil penelitian. Teknik analisis data meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, verifikasi dan penarikan kesimpulan. Adapun dilakukan perhitungan analisis Species Use Values (SUV) untuk mengetahui jenis tumbuhan yang memiliki kegunaan paling banyak, sehingga menjadi rujukan untuk tetap menjaga kelestariannya, sedangkan bagi tumbuhan yang memiliki nilai SUV yang rendah dapat ditingkatkan pemanfaatannya. Hasil penelitian ini, didapatkan 12 spesies tumbuhan lokal yang dimanfaatkan sesuai kategori. Terdapat 2 spesies yang memiliki nilai guna paling banyak diantaranya Musa troglodytarum L. (SUV sebesar 0,67) dan Diplazium esculentum (Retz) Sw. (SUV sebesar 0,58). Kata Kunci : Etnobotani; Gunung Galunggung; Tumbuhan Lokal; SUV.} }