@thesis{thesis,
		author={Simanullang  Yusni As’ari},
		title ={Studi Kelimpahan dan Pola Pertumbuhan Kerang Kepah (Meretrix meretrix) di Perairan Estuari Suaka Margasatwa Karang Gading Kabupaten Deli Serdang},
		year={2018},
		url={},
		abstract={Kerang Kepah Meretrix meretrix termasuk ke dalam kelas Bilvavia dan famili Veneridae. Kerang kepah Meretrix meretrix banyak dijumpai di perairan estuari Suaka Margasatwa Karang Gading Kabupaten Deli Serdang. Sampai saat ini data mengenai keberadaan Kerang Kepah Meretrix meretrix di perairan estuari Suaka Margasatwa Karang Gading Kabupaten Deli Serdang belum didapatkan sehingga perlu dilakukan penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelimpahan, distribusi, pola pertumbuhan serta hubungan kelimpahan Kerang Kepah Meretrix meretrix dengan faktor fisika-kimia air. Pengambilan sampel Kerang Kepah dilakukan pada bulan Desember 2017 ? Februari 2018 di perairan estuari Suaka Margasatwa Karang Gading Kabupaten Deli Serdang. Analisa untuk fraksi substrat pengukuran dilakukan di laboratorium Agronomi Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara. Pengambilan sampel kerang kepah menggunakan cakar yang terbuat dari bahan besi yang memiliki volume 0,0495m3. Pengambilan sampel kerang kepah dilakukan sebulan sekali sekali mulai jam 14.00 WIB - 18.00 WIB. Pada setiap sampling dilakukan 3 kali penggerukan. Kerang Kepah Meretrix meretrix yang didapat di tiap stasiun dihitung jumlah individunya, diukur lebar cangkang dan bobot tubuh, selanjutnya dilakukan analisis yang meliputi kelimpahan, distribusi, pola pertumbuhan, dan faktor kondisi. Pengukuran parameter fisika-kimia air yang mencakup suhu air, kedalaman air, kecerahan air, pH air, oksigen terlarut, dan salinitas air dilakukan langsung di lapangan pada tiap stasiun dengan tiga kali pengulangan. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa kelimpahan kerang kepah paling banyak pada stasiun I dengan nilai 694 ind/m2, distribusi Kerang Kepah tergolong ke dalam pola distribusi berkelompok dan seragam. Pola pertumbuhan Kerang Kepah pada tiap stasiunnya di perairan estuari Suaka Margasatwa Karang Gading adalah allometrik negatif. Faktor kondisi Kerang Kepah di setiap stasiun secara morfologi memiliki kemontokan yang baik.}
		}