@thesis{thesis, author={Ilely Henderika Hanni}, title ={Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kekurangan Energi Kronik (KEK) Pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Wakua Kabupaten Kepulauan Aru}, year={2022}, url={http://repository-kes.ukim.ac.id/id/eprint/150/}, abstract={Kekurangan Energi Kronik (KEK) merupakan salah satu masalah yang terjadi pada masa kehamilan dimana seorang ibu hamil mengalami kekurangan asupan makanan yang berlangsung dalam jangka waktu lama yang mengakibatkan timbulnya gangguan kesehatan. Hasil riset kesehatan dasar (Riskesdas) tahun 2018 menunjukan prevalensi KEK pada ibu hamil adalah 17,3%, Riskesdas Provinsi Maluku tahun 2018 prevalensi KEK pada ibu hamil Kabupaten Kepulauan Aru merupakan urutan kedua dengan prevalensi 60,67%. Di Wilayah Kerja Puskesmas Wakua pada tahun 2020 sebanyak 72% dan pada tahun 2021 sebanyak 76,8%. Tujuan : penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kekurangan energi kronik (KEK) pada ibu hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Wakua Kabupaten Kepulauan Aru tahun 2022. Metode penelitian : Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah analitik dengan pendekatan cross sectional dengan menggunakan kuisioner. Populasi : populasi dalam penelitian ini berjumlah 61 ibu hamil. Sampel : sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 49 orang ibu hamil. Hasil : Hasil pada penelitian ini menunjukkan bahwa pengetahuan (p=0,001), dan pola makan (p=0,000) berhubungan dengan kekurangan energi kronik (KEK). Sedangkan, paritas (p=0,774) tidak memiliki hubungan dengan kekurangan energi kronik (KEK) pada ibu hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Wakua, Kabupaten Kepulauan Aru. Saran : Diharapkan pihak Puskesmas dapat meningkatkan program penanganan pada ibu hamil Kekurangan Energi Kronik dan melakukan deteksi dini faktor-faktor yang menyebabkan KEK pada ibu hamil.} }