@thesis{thesis, author={Prasutio Mochamad Haqi}, title ={Pemberitaan Sidang Penista Agama Basuki Tjahja Purnama di iNews Tv Periode Maret 2017 dalam Membentuk Opini Publik}, year={2017}, url={http://repository.bakrie.ac.id/1048/}, abstract={Salah satu teori komunikasi massa yaitu Spiral of Silence, mengatakan bahwa pengamatan yang dibuat dalam satu konteks menyebar kepada yang lain dan mendorong orang untuk menyuarakan pandangan mereka atau menelannya dan diam. Dewasa ini, banyak media-media konvensional yang dikuasai oleh pejabat politik, iNews TV adalah salah satu media yang dikuasai oleh salah satu pejabat politik. Penelitian ini berisikan ?pemberitaan sidang penistaan agama Basuki Tjahja Purnama di iNews TV Periode Maret 2017 dalam membentuk opini publik?. Metode kualitatif deksriptif dengan pendekatan studi kasus dipilih guna menjelaskan lebih dalam tentang strategi media dalam memberitakan sebuah isu. Selain sebagai ajang memperoleh penonton, dan memediakan warga Jakarta yang selama ini kontra terhadap Ahok, ternyata iNews TV juga ingin menjatuhkan citra Ahok yang belakangan ini kinerjanya dinilai berhasil dalam menata Ibukota. Hal tersebut dilakukan berkenaan dengan pemimpin MNC Grup yakni Hary Tanoe yang cenderung kritis terhadap Ahok, dan ditambah lagi pada saat itu Hary Tanoe menyepakati untuk mendukung cagub-cawagub dari lawan Ahok. Kabar tersebut beredar luas di media-media konvensional, salah satunya adalah portal berita merdeka.com pada tanggal 9 Maret 2017. Dari pemberitaan tersebut, terdapat opini yang terbentuk di masyarakat, khususnya masyarakat yang mengikuti kasus Ahok dan menonton kasus Ahok di iNews TV. Informan pertama mengatakan bahwa kasus Ahok ini iNews TV sengaja memilih sudut pandang berita yang menjatuhkan citra Ahok. Sedangkan, informan kedua yang awalnya mendukung kinerja Ahok sebagai PLT Gubernur DKI Jakarta, pada saat menonton berita Ahok di iNews TV rasa simpatik terhadap Ahok memudar.} }