@thesis{thesis,
		author={Abdul  Basyith and Harnati  Harnati},
		title ={EVALUASI PENYUSUNAN DAN EFEKTIFITAS PELAKSANAAN ANGGARAN PADA DINAS PERUMAHAN RAKYAT DAN KAWASAN PERMUKIMAN},
		year={2020},
		url={http://repository.binadarma.ac.id/1146/},
		abstract={Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi penyusunan serta menilai efektifitas pelaksanaan anggaran belanja perencanaan Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kota Palembang Tahun 2018. Berdasarkan data yang ada, pada tahun 2018 diketahui penyerapan anggaran belanja Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kota Palembang masih kurang optimal dengan target yang diharapkan. Sehingga pada tahun 2018 ini anggaran Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman kota Palembang termasuk ke dalam kriteria tidak efektifitas dalam anggaran. Hal ini terlihat dari adanya anggaran kegiatan dengan nilai anggaran yang besar namun realisasi anggaran tersebut tidak terpakai atau hanya digunakan kurang dari 10 % bahkan ada yang tidak terealisasi. Anggaran yang tidak terserap secara optimal ini sangat mempengaruhi efektifitas anggaran secara menyeluruh untuk Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kota Palembang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dan jenis penelitiannya adalah deskriptif dengan melakukan pengamatan langsung di lapangan dan wawancara kepada responden. Data dan informasi yang diperoleh dirangkum dan dianalisis menggunakan system Perencanaan, program dan anggaran terpadu (Planning, programming, and budgeting system-PPBS) dan dengan menggunakan rumusan pengukuran efektifitas. Berdasarkan hasil penelitian tersebut diketahui terdapat beberapa fakor yang mempengaruhi penyusunan dan efektifitas anggaran seperti 1) belum tepatnya memilih ataupun menentukan pihak ketiga dalam pelaksanaan pendukung kegiatan tersebut 2) adanya keterlambatan atas petunjuk teknis, 3) kurangnya tenaga fungsional, 4) kurang akuratnya informasi dan belum mempunyai KJPP, 5) tidak mendapatkan konsultan yang qualified, sehingga pekerjaan terlambat dilaksanakan dan kehabisan waktu, dan lain sebagainya.}
		}