@thesis{thesis, author={Giriada Ketut}, title ={PENGARUH MENGUNYAH PERMEN KARET TERHADAP FREKUENSI PERISTALTIK USUS PADA PASIEN POST SECTIO CAESAREA DI INSTALASI BEDAH SENTRAL DAN ANESTESI RSUD BALI MANDARA}, year={2023}, url={http://repository.binausadabali.ac.id/953/}, abstract={Sectio caesarea merupakan tindakan mengeluarkan bayi melalui insisi pada dinding abdomen dan uterus untuk menyelamatkan ibu dan bayi atas beberapa indikasi medis. Kasus persalinan dengan sectio caesarea semakin banyak dilakukan dan semakin tinggi tingkat keberhasilannya. Komplikasi yang paling berbahaya dan paling banyak terjadi sectio caesarea adalah gangguan peristaltik usus. Mengunyah permen karet sebagai strategi baru yang sederhana, mudah dan murah serta dapat dilakukan oleh semua pasien tanpa memerlukan tenaga yang besar untuk mencegah gangguan peristaltik usus. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui tentang pengaruh mengunyah permen karet terhadap frekuensi peristaltik usus pada pasien post sectio caesarea. Penelitian ini merupakan jenis penelitian kuantitaif true experimental dengan desain pretest ? posttest with grup control. Teknik sampling yang digunakan dalam penelitian ini adalah simple random sampling. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 36 orang yang sudah sesuai dengan kriteria inklusi dan eksklusi. Analisa data menggunakan analisis Mann-Whitney U test.. Hasil analisis menunjukkan perubahan frekuensi peritaltik usus sebelum dan sesudah pada kelompok kontrol nilai Z = -3,00, p = 0.003 (p>0.005) dan kelompok pelakuan nilai Z = -4,243, p = 0.000 (p>0.005), kemudian nilai pretest dan post test antara kelompok perlakuan dan kelompok kontrol, didapatkan nilai pre test z= 0,000, p = 1,00 (p>0.05), sedangkan post test z = -3,416, p = 0.001 (p<0.05), sehingga dapat ditarik kesimpulan bahwa ada perbedaan mengunyah permen karet terhadap frekuensi peristaltik usus pada pasien post sectio caesarea di Instalasi Bedah Sentral dan Anestesi RSUD Bali Mandara. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan tambahan pengetahuan bagi perawat ruang operasi dalam hal merangsang frekuensi peristaltik usus dengan memberikan permen karet pada post operasi sectio caesarea.} }