@thesis{thesis, author={Young Calvin}, title ={TA : Perancangan Strategi Digital Marketing dengan Metode Phygital guna Meningkatkan Omzet pada Sunshine Cafe dan Resto}, year={2023}, url={https://repository.dinamika.ac.id/id/eprint/7263/}, abstract={Adanya pandemi Covid-19 berdampak pada penurunan pendapatan berbagai sektor industri terutama pada industri kuliner. Dua kali menjalankan Sunshine Cafe dan Resto dua kali pula harus tutup karena rugi. Permasalahan yang dihadapi adalah produk yang tidak sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pasar, pelanggan tidak mengenal sunshine hingga jangkauan pasar yang terbatas. Pada produk kuliner, pelanggan lebih tertarik pada produk yang secara visual menarik, rasa yang enak dan harga yang terjangkau. Solusi yang dirancang adalah Phygital Marketing(Physical Digital Marketing) dikenal sebagai metode dengan perpaduan real life marketing dan online strategy yang cocok dan relevan dengan keadaan bisnis kuliner khususnya resto maupun cafe yang membutuhkan strategi fisik dan digital. Tahapan dalam penelitian ini antara lain Persiapan, mulai dari wawancara dan observasi, selanjutnya dilakukan Perencanaan, research customer insight, competitor analysis baik market, trends saat ini, sosial media competitor, analisis channel marketing, analisa fisik, dan analisa SWOT. Selanjutnya Penentuan tujuan bisnis, visi dan misi, penentuan KPI, dan terakhir perlu adanya Penentuan strategy mulai dari segmentation dan targeting, brand positioning dan differentiation, content marketing, strategy pemasaran fisik dan integrated multichannel communication. Kemudian dilakukan Implementasi yaitu dengan tactic mulai dari penentuan nama, logo, dekorasi lokasi, foto produk, pembuatan konten, campaign sosial media Instagram dan TikTok, juga dilakukannya kolaborasi dengan influencer. Hasil implementasi ini didapatkan bahwa Ayam Remo berhasil mencapai target omzet yang sebelumnya hanya sebesar Rp 30.000.000 per bulan, saat ini mendapatkan Rp 85.817.000 dengan biaya digital marketing sebesar Rp 3.900.000 dalam 1 bulan. ROAS yang dihasilkan pada studi ini yaitu 2.200% atau setara dengan 22 kali lipat dari biaya marketing yang dikeluarkan.} }