@thesis{thesis, author={Fahyani Maulida Afifa Tri}, title ={PERAN MITOS DALAM EKSISTENSI KESENIAN (STUDI KASUS “WAYANG MBAH GANDRUNG” DI DS. PAGUNG KEC. SEMEN KAB. KEDIRI)}, year={2022}, url={http://repository.isi-ska.ac.id/6221/}, abstract={Penelitian dengan judul ?Peran Mitos dalam Eksistensi Kesenian (Studi Kasus Wayang Mbah Gandrung di Ds. Pagung Kec. Semen Kab. Kediri)? ini bertujuan untuk menggali peranan suatu musik dan kesenian yang berpengaruh bagi kehidupan masyarakat. Penelitian ini dilakukan dengan mengkaji pandangan masyarakat lokal dalam mempertahankan suatu unsur budaya di lingkungan mereka. Oleh karena itu, pendekatan etnografis menjadi alat utama pada penelitian ini. Bagi masyarakat Pagung, kepercayaan terhadap mitos Mbah Gandrung melahirkan ritus sakral bernama mungel atau seni tradisi Wayang Mbah. Di dalam mungel, sakralitas melingkupi gelaran terutama pada puncak ritualnya yang menyatukan wayang keramat Mbah Gandrung dengan Gendhing Kambang?kambang. Kedua entitas tersebut menjadi kesatuan yang utuh dan berpengaruh dalam batin keyakinan masyarakat. Hal ini mendasari kajian untuk membedah peran mitos bagi keberlangsungan gelaran Mungel atau seni tradisi Wayang Mbah, dengan menggunakan teori the sacred dari Durkheim, konsep kebertahanan kesenian dari Wrahatnala, serta teori fungsi musik dari Allan P. Merriam. Hasil penelitian ini menyebutkan bahwa mitos memiliki kontribusi penting bagi kebertahanan seni Wayang Mbah Gandrung di Pagung. Mitos mengandung makna dan kedudukan dari Wayang Mbah serta Gendhing Kambang-kambang. Mitos juga membangun keteraturan sosial di masyarakat melalui nilai-nilai yang ada dalam pertunjukannya. Mitos sebagai pemertahanan kesenian didukung oleh unsur lain yaitu dalang, penggunaan ritual di kehidupan sehari-hari, serta masyarakat pendukung tradisi. Jalinan sistem yang terbentuk antara mitos dengan unsur pendukung inilah yang akhirnya menjaga keberlangsungan gelaran seni tradisi Wayang Mbah Gandrung di Pagung. Kata kunci : mitos, mungel, Wayang Mbah Gandrung, masyarakat Pagung.} }