@thesis{thesis, author={Hartiningtyas Fanny}, title ={EVALUASI KEAMANAN INFORMASI MENGGUNAKAN INDEKS KAMI 4.2 (STUDI KASUS: POLITEKNIK NEGERI BALIKPAPAN)}, year={2024}, url={http://repository.itk.ac.id/20668/}, abstract={Dengan kemajuan teknologi informasi, akses dan berbagi informasi telah menjadi sumber daya yang mendukung efisiensi kerja individu, pemerintah, dan perguruan tinggi. Pengelolaan informasi yang efektif meningkatkan keterampilan administratif dan daya saing, khususnya di lingkungan perguruan tinggi, yang memerlukan operaso tata kelola keamanan informasi yang ketat. Politeknik Negeri Balikpapan merupakan sebuah perguruan tinggi negeri vokasi pertama yang menyelenggarakan program diploma tiga dan sarjana terapan. Berdasarkan hasil wawancara yang telah dilakukan dengan narasumber selaku Kepala UPT SI dan Staff UPT SI Politeknik Negeri Balikpapan masalah yang didapat yaitu belum pernah dilakukannya evaluasi keamanan informasi karena harus melakukan test penetrasi terlebih dahulu, belum adanya kelengkapan prosedur terkait pengelolaan aset informasi, dan pernah terjadinya pembobolan pada salah satu website prodi di Poltekba. Maka, diperlukan adanya penilaian keamanan informasi agar dapat dievaluasi yang akan menggunakan metode Indeks KAMI 4.2 dan menerapkan standar ISO/IEC 27001:2013 yang dijadikan sebagai dasar/acuan dalam menilai tingkat kematangan serta tingkat kelengkapan. Adapun tahapan yang dilakukan pada penelitian ini yaitu penilaian kategori Sistem Elektronik (SE), penilaian kelima area keamanan informasi dan suplemen, analisis dan pembahasan hasil penilaian, serta pembuatan rekomendasi dan saran perbaikan. Hasil evaluasi yang telah dilakukan mendapatkan skor sebesar 283 poin dan hasil penilaian dari Kategori Sistem Elektronik didapatkan skor sebesar 20 poin yang tergolong ke dalam kategori ?Tinggi?. Hasil penilaian evaluasi keamanan informasi menggunakan Indeks KAMI 4.2 pada Politeknik Negeri Balikpapan berada pada tingkat kematangan I+ s/d II+ yang berada pada status ?Pemenuhan Kerangka Kerja Dasar?. Ini mengindikasikan bahwa proses pengamanan yang dilakukan di Politeknik Negeri Balikpapan tidak terdokumentasi dengan baik dan resmi. Meskipun pengamanan telah dilaksanakan, namun hanya sebatas menanggapi kejadian yang telah terjadi sebelumnya, tanpa adanya analisis langkah penanganan berikutnya. Selain itu, ancaman yang dapat menyebabkan dampak kerugian masih belum teratasi karena adanya kelemahan dalam manajemen pengamanan informasi. Adapun rekomendasi yang diberikan secara keseluruhan berjumlah 54, rekomendasi perbaikan yang diberikan mengacu pada standar atau kontrol ISO/IEC 27001:2013.} }