@thesis{thesis, author={Adi Muhammad Quddus Adi Muhammad Quddus}, title ={EVALUASI KEBUTUHAN ENERGI DAN PELUANG HEMAT ENERGI PADA SISTEM PENCAHAYAAN DAN SISTEM PENDINGINAN PADA KANTOR GURU SEKOLAH MENENGAH PERTAMA 7 BALIKPAPAN}, year={2021}, url={http://repository.itk.ac.id/4209/}, abstract={Evaluasi kebutuhan energi perlu dilakukan pada kantor guru SMP N 7 Balikpapan karena evaluasi energi pada instansi pendidikan jarang diterapkan dalam rangka konservasi energi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui beban pencahayaan dan pendinginan untuk selanjutnya dianalisis menjadi sebuah peluang penghematan energi, metode yang digunakan ialah dengan menghitung nilai Intensitas Konsumsi Energi (IKE), beban pendinginan, besar intensitas pencahayaan, dan analisis Peluang Penghematan Energi (PHE). Berdasarkan hasil dari penghitungan nilai IKE yang menggunakan data historis penggunaan energi listrik didapatkan nilai IKE sebesar 135,65 kWH / m2/ tahun dan 11,304 kWH / m2/ bulan untuk ruangan ber-AC, kedua nilai tersebut masih tergolong efisien. Nilai rata-rata yang didapatkan pada hasil pengukuran intensitas pencahayaan sebesar 106,616 lux, hasil ini masih jauh dari kriteria standar pencahayaan yang baik untuk perkantoran yaitu 350 lux, selanjutnya beban pendinginan pada ruangan kantor guru didapatkan nilai hasil sebesar 15078,25 BTU/jam. Langkah Peluang Hemat Energi (PHE) pada sistem pencahayaan yang disarankan mengganti lampu jenis TL menjadi lampu jenis LED, selain lebih hemat daya listrik luminasi pencahayaan juga lebih baik. PHE untuk sistem pendingin (AC) ruangan disarankan mengganti tipe AC menjadi tipe inverter 1PK dan 1/2PK dengan refrigeran R-32, penghematan daya listrik sampai 64,96%, penggunaan refrigeran R-32 yang lebih ramah terhadap lingkungan, dan penghematan biaya yang dihasilkan sebesar Rp178.442,00. Kesimpulannya walaupun IKE masih dalam kategori efisien, sistem pencahayaan dan sistem pendinginan masih belum standar sehingga perlu dianalisis untuk menciptakan peluang hemat energi.} }