@thesis{thesis, author={Wondy Rama Radithya}, title ={Arahan Pengelolaan Sampah Kelurahan Baru Tengah Berdasarkan Persepsi Masyarakat}, year={2021}, url={http://repository.itk.ac.id/4212/}, abstract={Penelitian ini berjudul ?Arahan Pengelolaan Sampah Kelurahan Baru Tengah Berdasarkan Persepsi Masyarakat?. Pada Kelurahan Baru Tengah dengan adanya permukiman atas air yang padat dan kumuh, terdapat pusat perbelanjaan berupa pasar serta perubahan pola konsumsi dan gaya hidup masyarakat meningkatkan timbulan dan karakteristik sampah. Masalah yang dihadapi seperti sampah tidak terpilah, jadwal pengangkutan yang tidak teratur serta kondisi alat angkut yang tidak memadai dapat menyebabkan tumpukan sampah melebihi daya tampung TPS. Pengelolaan sampah yang selama ini dilakukan hanya mengangkut dari TPS di permukiman dan membuangnya ke TPA, hal ini masih dapat menimbulkan pencemaran lingkungan. Selain itu, pembangunan TPS yang belum memenuhi standar dapat mengakibatkan timbulan sampah yang berlebihan serta perilaku masyarakat yang membuang sampah ke kolong rumah panggung menimbulkan terjadinya tumpukan sampah. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk merumuskan arahan pengelolaan sampah di Kelurahan Baru Tengah berdasarkan persepsi masyarakat. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis faktor, analisis perhitungan rumus dan analisis SWOT. Data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu data primer berdasarkan observasi, wawancara serta kuisioner dan data sekunder yang bersumber dari Badan Pusat Statistik Kecamatan Balikpapan Barat. Hasil dari penelitian ini berupa faktor yang paling berpengaruh terhadap pengelolaan sampah di Kelurahan Baru Tengah yaitu faktor 1 yang menjadi faktor utama sebesar 44,890% variasi, kesesuaian daya tampung TPS belum dapat menampung timbulan sampah setiap hari dengan waktu pengangkutan sampah satu kali per hari dan kesesuaian bak sampah besar telah sesuai dengan kebutuhan untuk 20 tahun mendatang, arahan pengelolaan sampah berdasarkan analisis SWOT yaitu berupa pembentukan kader lingkungan, pembentukan dan pengoptimalan bank sampah di setiap RT, penambahan tempat sampah plastik, pengadaan sosialisasi terkait peraturan daerah dan program pemerintah, penambahan petugas pengangkut gerobak sampah, penambahan gerobak sampah, penambahan jumlah tps, pengoptimalan armada pengangkut sampah, dan pengoptimalan program pemerintah dan peraturan daerah.} }