@thesis{thesis, author={Sakti Ponco Nugroho}, title ={OPTIMALISASI LATIHAN PENCEGAHAN PENCEMARAN MINYAK DI KAPAL MT SAPTA SAMUDRA GUNA MEMINIMALISASI PENCEMARAN MINYAK DI LAUT}, year={2018}, url={http://repository.pip-semarang.ac.id/79/}, abstract={Ponco Nugroho Sakti, 2018, NIT:51145162.N, ?Optimalisasi latihan pencegahan pencemaran minyak di kapal MT Sapta Samudra guna meminimalisasi pencemaran minyak di laut ?, skripsi Program Studi Nautika, Program Diploma IV, Politeknik Ilmu Pelayaran Semarang, Pembimbing I: Capt. Samsul huda,MM M.Mar., Pembimbing II: Sri Suyanti, S.S.,M.Si Kegiatan pendistribusian dan ekspor-impor minyak ternyata menimbulkan fenomena pencemaran minyak dan menjadi sorotan internasional. Oleh karena itu, dibutuhkan peraturan pencegahan dan pembatasan tumpahan ke laut serta tindakan yang harus dilakukan. Akan tetapi sebagian besar awak kapal masih memandang pelatihan keadaan darurat penanggulangan tumpahan minyak di atas kapal ini sebelah mata. Awak kapal cenderung kurang tertarik karena pelatihan ini dianggap bukan persyaratan wajib untuk bekerja di atas kapal. Metode yang digunakan oleh peneliti untuk mengatasi masalah adalah metode fishbone dan fault tree analysis sehingga peneliti dapat memaparkan hasil dari penelitian yang diperoleh. Pengumpulan data lewat dokumentasi, observasi dan wawancara. Peneliti melakukan observasi langsung diatas kapal MT Sapta Samudra, dan mengambil gambar guna mendukung observasi data penelitian. Hasil penelitian menunjukan: faktor-faktor yang sangat besar mempengaruhi penanganan tumpahan minyak yang tidak optimal diatas kapal MT. Sapta Samudra. Cara penanggulangan masalah tersebut Membuat manajemen pengelolaan pekerjaan yang baik supaya pelatihan penanggulangan tumpahan minyak dapat sesuai dengan jadwal serta maksimal dan memanfaatkan jumlah crew yang cukup untuk mengurangi beban pekerjaan yang ada. Selanjutnya memberi sosialisasi tentang pentingnya penanggulangan tumpahan minyak ketika safety meeting maupun SOLAS training, yaitu memberi motivasi dan pemahaman akan peraturan-peraturan internasional yang bersifat tegas untuk diterapkan dan dilaksanakan. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa faktor-faktor yang menyebabkan pelaksanaan pelatihan penanggulangan tumpahan minyak kurang optimal adalah faktor manusia yaitu dipengaruhi oleh sifat menyepelekan/menggampangkan suatu kegiatan/pekerjaan oleh crew kapal karena kegiatan pelatihan tersebut di anggap kurang penting untuk dilakukan. Disarankan kepada Nakhoda dan Perwira kapal mengadakan memberi evaluasi pelaksanaan pelatihan penanggulangan tumpahan minyak di dalamnya sehingga kendala- kendala yang menghambat pelatihan penanggulangan tumpahan minyak dapat diatasi Kata kunci: Optimalisasi latihan, Pencegahan, Pencemaran minyak, optimal.} }