@thesis{thesis, author={Bintana Ida Bagus Putu and Suryawan Kadek Adi and Wulandari Hasti}, title ={Evaluasi Produktifitas Alat Berat Pada Pekerjaan Pematangan Lahan Tahap III di Kawasan Pusat Kebudayaan Bali Terhadap Waktu Pelaksanaan Pekerjaan}, year={2023}, url={http://repository.pnb.ac.id/10349/}, abstract={Pematangan lahan dapat diartikan sebagai kegiatan penataan suatu tanah alau lahan agar dapat digunakan atau dimanfaatkan sesuai kebutuhan konstruksi dengan cara menggali dan/ atau menimbun maupun memindahkan. Pematangan lahan secara umum meliputi: perencanaan, perataan tanah, pembentukan lahan (cut and fill atau galian dan timbunan). Untuk dapat mematangkan lahan tentu diperlukan alat berat seperti: Excavator, Dump Truck, Bulldozer, dan Vibro Roller. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besar produktifitas alat berat yang digunakan pada Pekerjaan Pematangan Lahan Tahap III di Kawasan Pusat Kebudayaan Bali dan kemudian mengevaluasi terhadap waktu pelaksanaan pekerjaan. Pekerjaan pematangan lahan dijadwalkan 30 hari kerja, dengan volume pekerjaan galian 55.296,72 m³ dan volume pekerjaan timbunan 620.099,61 m³. Metode yang dilakukan pada penelitian ini data dikumpulkan dengan Teknik wawancara dan dokumentasi. Dari hasil analisis diperoleh produktifitas Excavator (Gali) PC 320 = 39,13m³; Excavator (Gali) PC 200 = 106,04m³; Excavator (Muat) PC 200 = 70,69m³; Bulldozer = 251,624m³; Dump truck = 38,487m³; Vibro roller = 179,714m³. Dari produktifitas alat berat, diketahui bahwa waktu yang diperlukan adalah ± 14 minggu dengan biaya sewa alat Rp 15.733.321.000,00.} }