@thesis{thesis, author={Jondra I Wayan and Karmiathi Ni Made and Rudita I Nyoman}, title ={Analisis Battery Energy Storage System di PLHS Suana}, year={2023}, url={http://repository.pnb.ac.id/10426/}, abstract={Seluruh wilayah di Indonesia yang berpenduduk harus terlistriki, termasuk daerah yang terpencil seperti Nusa Penida. Maka, perlu adanya satu sistem PLT EBT, salah satu yang merupakan PLT EBT adalah Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS). Berkaca dari hal ini contoh penggunaan PLTS di Bali yakni adalah PLTS di Desa Suana Nusa Penida . Penentuan spesifikasi BESS sangat menentukan kinerja PLTS, karena hal ini merupakan suatu hal yang baru, maka dipandang perlu melaksanakan penelitian ini . Penelitian ini bertujuan untuk mampu menjelaskan fungsi dan cara kerja BESS, mampu menganalisis penentuan komponen dan spesifikasi BESS serta mampu menganalisis nilai SCC dan baterai BESS PLHS Suana Nusa Penida. Metodologi penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif deskriptif dengan menganalisis data iradiasi matahari, hasil daya output PLHS, hasil daya output BESS, beban Nusa Penida, serta data komponen PLHS. BESS berfungsi sebagai smoothing intermittency PV, sehingga BESS berguna untuk back-up daya dari PLTS. Ketika hasil daya PLTS menurun akibat iradiasi matahari yang kecil BESS akan menyuplai daya lebih besar dibandingkan sebelumnya. BESS terdiri dari 8 modul baterai yang masing masing modul tersusun dari 52 sel baterai. 1 cubicle baterai dihubungkan seri dengan cubicle lainnya dengan maksimal komponen sebanyak 3 buah. Namun dari spesifikasi inverter, cubicle dapat di paralel hingga 5 buah. BESS melakukan charge pada posisi atau pada nilai iradiasi matahari yang tinggi, hal ini terjadi karena pada saat iradiasi tinggi fungsi BESS hanya sebagai penyeimbang intermittency PV sehingga hanya menyimpan kelebihan daya ketika siang, dan tidak bekerja ketika malam hari. Perlu adanya pengoptimalan fungsi BESS sebagai penyimpan daya hingga malam hari, agar tidak terjadi defisit energi di Nusa Penida saat malam hari.} }