@thesis{thesis, author={Widjaja Grace}, title ={Perancangan Fasilitas Penanganan Demensia dengan Mengoptimalisasi Ruang Sesuai Kepribadian Introversi dan Ekstroversi di Jakarta}, year={2018}, url={http://repository.podomorouniversity.ac.id/177/}, abstract={Demensia adalah penyakit degeneratif yang menyebabkan penurunan kemampuan kognitif dan sensorik. Penderita demensia membutuhkan perawatan yang intensif karena sudah tidak dapat hidup mandiri. Ironisnya, Indonesia sebagai negara dengan populasi penduduk terbanyak ke-empat di dunia, memiliki presentase prevalensi lebih tinggi daripada persentase prevalensi global. Di kota besar seperti Jakarta, peran keluarga untuk merawat penderita demensia terhalang kewajiban untuk bekerja, sehingga penderita demensia dititipkan ke pantai jompo. Namun, secara psikologis, penderita demensia yang dititipkan di panti jompo merasa ditelantarkan dan tidak diperhatikan lagi oleh keluarganya. Oleh karena itu, dibutuhkan peran arsitektur untuk mewadahi fenomena tersebut. Pemahaman tingkah laku penderita demensia secara mendalam dengan pendekatan fenomologis menjadi acuan perancangan Dementia Care Centre sebagai fasilitas penanganan demensia. Selain membantu penderita demensia mempertahankan kualitas hidup dan memperlambat perburukannya, diperlukan optimalisasi ruang secara arsitektural untuk mewadahi kebutuhan psikologis penderita demensia akan keinginan untuk diperhatikan oleh lingkungan sekitarnya. Menciptakan ruang yang nyaman bagi penderita demensia menekankan pada preferansi konfigurasi ruang dan spasial sesuai kepribadian dasar manusia dalam pemenuhan kebutuhan psikologis yang salah satunya adalah perhatian dari lingkungan sekitar. Kepribadian dasar manusia yang menjadi acuan adalah introversi dan ekstroversi yang dituangkan dalam bentuk spasial secara arsitektural. Kata kunci: demensia, ekstroversi, introversi, ruang} }