@thesis{thesis, author={Salim Arditya Restu}, title ={Analisis Faktor Eksternal Yang Memengaruhi Penjualan Real Estate Di Jabodetabek}, year={2018}, url={http://repository.podomorouniversity.ac.id/195/}, abstract={Setiap manusia memiliki tiga kebutuhan pokok di dalam kehidupannya. Kebutuhan ini terdiri dari pakaian, makanan, dan tempat tinggal. Tempat tinggal merupakan salah satu kebutuhan paling pokok karena fungsinya adalah untuk beristirahat dan berlindung. JABODETABEK sebagai pusat perekonomian Indonesia tentu membutuhkan banyak tempat tinggal. Dengan dasar ini, para pengembang real estate terus membangun real estate, mulai itu dari perumahan sampai apartemen. Tujuan utamanya adalah untuk memenuhi kebutuhan akan tempat tinggal di JABODETABEK. Tidak dapat dipungkiri, sektor real estate sangat dipengaruhi oleh berbagai kondisi dan faktor. Ada faktor internal, yang berarti faktor yang disebabkan baik oleh pengembang ataupun kontraktor. Selain itu, ada juga faktor eksternal, yang merupakan faktor yang terjadi di luar lingkup pengembang namun memberikan dampak kepada pengembang, Di balik pertumbuhan real estate yang begitu pesat, terdapat beberapa pengembang yang mengalami penurunan angka penjualan. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor eksternal yang terjadi pada 5 tahun ke belakang. Faktor-faktor ini terdiri dari: (1) Perekonomian Nasional dan Internasional; (2) Harga dan Lokasi Real estate dan Tanah; (3) Perpajakkan; (4) Pengampunan Pajak; dan (5) Pemilihan Umum dan Kepala Daerah. Untuk mengetahui faktor yang paling memengaruhi penjualan real estate, maka dilakukan studi evaluatif terhadap kelima faktor ini dengan menggunakan delphi method. Penilitian ini nantinya akan mendapatkan hasil tinjauan pustaka, hasil pengolahan data sekunder, dan hasil wawancara dengan ahli pada bidang real estate. Data-data yang sudah didapat ini nantinya akan dibandingkan untuk mengatahui faktor eksternal yang paling memengaruhi penjualan real estate di JABODETABEK. Berdasarkan perbandingan dari data-data yang didapat, maka faktor eksternal yang paling memengaruhi penjualan adalah nilai tukar rupiah terhadap US Dollar. Dampak dari nilai tukar rupiah yang melemah akan memengaruhi kedua belah pihak, yaitu konsumen dan pengembang. Faktor eksternal yang cukup memengaruhi lainnya adalah lokasi. Lokasi yang dekat dengan pusat perekonomian dan kemudahan untuk mengakses transportasi umum akan memengaruhi tingkat penjualan.} }