@thesis{thesis, author={Saputri Kiki}, title ={Penerapan Mobilisasi Dini Aktif Pada Pasien Post Operasi Hernia Inguinalis Untuk Meningkatkan Kemandirian Pasien di Ruang Dahlia RSUD Goeteng Taroenadibrata Purbalingga}, year={2019}, url={http://repository.politeknikyakpermas.ac.id/id/eprint/48/}, abstract={Hernia inguinalis adalah hernia yang terjadi ketika bagian dari organ di dalam rongga perut mendorong selaput yang melapisi rongga perut atau otot dinding perut yang lemah. Di Indonesia Hernia menempati urutan ke delapan untuk wilayah Jawa Tengah, diperkirakan ada lebih dari 500 penderita hernia. Hernia inguinalis dapat ditangani dengan melakukan prosedur operasi hernia. Kebanyakan dari pasien memiliki kekhawatiran kalau tubuh digerakkan pada posisi tertentu pasca pembedahan akan mempengaruhi luka operasi yang masih belum sembuh yang baru saja selesai dikerjakan salah satu tindakan keperawatan yang dapat dilakukan yaitu dengan membantu pasien melakukan mobilisasi dini. Mobilisasi dini adalah suatu aspek yang terpenting pada fungsi fisiologis karena hal itu esensial untuk mempertahankan kemandirian. Tujuan : Menerapkan mobilisasi dini aktif pada pasien post operasi hernia inguinalis. Hasil : Selama 3 kali pertemuan, telah dilakukan pengkajian kepada kedua responden dengan menerapkan mobilisasi dini aktif. Didapatkan hasil pada kedua responden mengalami peningkatan kemandirian setelah operasi yang ditunjukan pada pola aktifitas dari nilai 2 (diantu orang lain) menjadi nilai 0 (mandiri). Kesimpulan : Penelitian ini disimpulkan bahwa terdapat pengaruh mobilisasi dini aktif terhadap kemandirian pada kedua responden post operasi hernia inguinalis. Kata kunci : Mobilisasi dini aktif, Tingkat kemandirian} }