@thesis{thesis, author={Adzikra Rahmat and Ilham Muhammad}, title ={KARAKTERISTIK GETARAN YANG TERJADI PADA KASUS PARALEL MISALIGNMENT, ANGULAR MISALIGNMENT DAN BEARING FAILURE PADA GENERATOR}, year={2024}, url={http://repository.polman-babel.ac.id/id/eprint/1143/}, abstract={Tujuan dari penelitian ini adalah memperoleh karakteristik getaran yang ditimbulkan oleh generator, yang mengalami misalignment dan kerusakan pada bantalannya. Setiap kerusakan mempunyai karakteristik getarannya sendiri. Salah satu kerusakan yang sering terjadi pada generator adalah misalignment dan kerusakan bantalan. Dalam penelitian ini generator akan dikondisikan mengalami misalignment dan kerusakan pada bantalannya untuk mengetahui karakteristik dari masing ? masing kerusakan tersebut. Selanjutnya akan dilakukan analisis sinyal getaran yang dihasilkan oleh masalah misalignment (vertikal dan horizontal) dan kerusakan bantalan (inner dan outer). Dari hasil analisis sinyal getaran pada kasus misalignment paralel secara vertikal, terjadi kenaikan amplitudo secara berurutan pada 1x, 2x, dan 3x rpm. Pada kasus misalignment paralel horizontal, terjadi kenaikan amplitudo yang sangat signifikan pada 1x rpm sebesar 17.1 mm/s RMS. Amplitudo menunjukkan pola acak pada 1x, 2x, dan 3x rpm. Analisis data getaran misalignment angular secara vertikal menunjukkan terjadi penurunan amplitudo secara berurutan pada 1x ? 2x rpm serta pola yang sama terjadi pada 3x ? 4x rpm dan 5x ? 6x rpm. Bentuk frekuensi tersebut juga terjadi pada misalignment angular secara horizontal, tetapi amplitudonya lebih rendah pada 4x dan 6x rpm. Kerusakan bearing inner ditandai dengan munculnya frekuensi 1x, 2x, 3x, dan 4x BPFI, sedangkan kerusakan bearing outer ditandai dengan munculnya frekuensi 1x, 2x, 3x, 4x, 5x, dan 6x BPFO. Kata kunci: Generator, Karakteristik, Misalignment, Sinyal getaran} }