@thesis{thesis, author={Saputra Wahyu Riyan}, title ={ANALISIS PENGARUH PARAMETER PROSES TERHADAP KEKUATAN TARIK PRODUK HASIL 3D PRINTING MENGGUNAKAN FILAMEN ASA (Acrylonitrile Styrene Acrylonitrile)}, year={2023}, url={http://repository.polman-babel.ac.id/id/eprint/774/}, abstract={Dalam dunia industri, 3D printing sangat banyak digunakan pada proses pembuatan prototype yang biasanya membutuhkan waktu yang lama dan dapat dibuat dalam waktu yang singkat. Teknologi Fused Depositon Modeling ( FDM ) adalah teknik yang digunakan untuk mencetak produk menggunakan bahan dan produk yang mempunyai karakteristik geometris yang ideal. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka penulis melakukan penelitian tentang 3D Printing menggunakan jenis filamen ASA (Acrylonitrile Styrene Acrylate) dengan parameter proses yaitu nozzle temperature (230°C), (235°C), ( 240°C), bed temperature (40°C), (45°C), (50°C), print speed (50 mm/s), (55 mm/), (60 mm/s), cooling speed (40 mm/s), (45 mm/s), (50 mm/s ) dan tebal layer (0,2 mm), (0,3 mm), (0,4 mm). Dengan Metode Taguchi L27(35 ) untuk mencetak produk menggunakan parameter dan 5 variasi dalam respon kuat tarik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kuat tarik dari bahan produk 3D printing dengan bahan filamen ASA (Acrylonitrile Styrene Acrylate) dengan parameter berbeda menggunakan Metode Taguchi dan mengetahui seberapa besar pengaruhnya dalam pencetakan menggunakan filamen ASA (Acrylonitrile Styrene Acrylate). Berdasarkan eksperimen yang dilakukan dalam penelitian ini dapat diambil kesimpulan bahwa 5 parameter proses yang diuji yaitu : Nozzle temperature, bed temperature, print speed, cooling speed, tebal layer dengan tiga level yang berpengaruh pada pengujian kekuatan tarik. Urutan faktor paling berpengaruh terhadap filamen ASA berturut yaitu : Nozze ltemperature, bed temperature, print speed, cooling speed, tebal layer. Dan mendapatkan nilai kekuatan tarik paling baik terjadi pada sepesimen ke 3 desain faktorial taguchi L27, yaitu nozzle temperature (240°C),bed temperature (50°C), print speed (60 mm/s), cooling speed (50 mm/s) dan tebal layer (0,4 mm), dengan kekuatan tarik dari 3 pengujian sebesar 18,64 Mpa. Sedangkan nilai kekuatan tarik untuk kombinasi parameter yang optimum uji konfirmasi didapatkan sebesar 20,16 Mpa. Kata kunci: 3D Printing, ( Fused Deposition Modeling ), Filamen ASA, Kuat Tarik} }