@thesis{thesis, author={Ayu Diantika Retno}, title ={Gambaran Tinea Unguium Pada Pekerja Penjemur Ampas Limbah Singkong di Desa Setia Bumi Kecamatan Seputih Banyak Lampung Tengah}, year={2019}, url={http://repository.poltekkes-tjk.ac.id/135/}, abstract={Dermatofitosis adalah penyakit infeksi yang menyerang kulit, kuku dan rambut yang disebabkan oleh jamur dermatofita. Jamur dermatofita yang biasa menyebabkan kelainan ini yaitu jenis spesies Trichophyton rubrum, Trichophyton mentagrophytes dan Epidermophyton floccosum. Tinea unguium adalah kelainan lempeng kuku yang disebabkan oleh infeksi jamur dermatofita. Prevalensi Tinea unguium di negara tropis berkisar 3,8 %, sedangkan di Negara subtropis maupun negara dengan iklim ekstrim yakni 18 %. Predisposisi Tinea unguium adalah pekerja penjemur ampas limbah singkong di desa Setia Bumi kecamatan Seputih Banyak Lampung Tengah. Tujuan penelitian mengetahui jumlah penderita Tinea unguium pada pekerja penjemur ampas limbah singkong di desa Setia Bumi kecamatan Seputih Banyak Lampung Tengah. Jenis penelitian bersifat deskriptif. Populasi sampel berjumlah 65 orang dan sampel berjumlah 31 orang. Analisis data yang digunakan adalah univariat. Pengambilan sampel dilakukan di desa Setia Bumi kecamatan Seputih Banyak Lampung Tengah. Pemeriksaan sampel dilakukan di Laboratorium Mikrobiologi Jurusan Analis Kesehatan. Hasil penelitian dari 31 sampel kuku ditemukan sampel positif sebanyak 5 sampel dengan persentase (16,13%). Jamur penyebab infeksi Tinea unguium adalah Trichophyton mentagrophytes (60%), Epidermophyton floccosum (40%), Trichophyton rubrum (0%). Kata Kunci : Tinea unguium, penjemur ampas limbah singkong Daftar bacaan : 22 (2000-2018)} }