@thesis{thesis, author={Darwis Darwis and MELI ASTUTI and Rizal Ahmad and Simbolon Demsa and Wahyu Tetes}, title ={Hubungan Pemberian Makanan Pendamping Air Susu Ibu (Mp-Asi) Dini dan Sanitasi Lingkungan dengan Kejadian Diare pada Balita di Indonesia}, year={2021}, url={http://repository.poltekkesbengkulu.ac.id/1084/}, abstract={Latar Belakang : Diare merupakan permasalahan besar bagi negara berkembang terutama pada anak balita. MPASI Dini dan rendahnya sanitasi lingkungan seperti akses air, fasilitas toilet dan lantai rumah tidak memenuhi syarat menambah angka keajdian diare semakin meningkat. Tujuan : Mengetahui hubungan MP-ASI Dini dan sanitasi lingkungan dengan Kejadian Diare pada Balita di Indonesia. Metode : Penelitian melakukan analisis lanjut data sekunder SDKI tahun 2017 dengan desain Cross sectional.. Hasil Penelitian : Pravalensi diare pada balita di Indonesia 14,2%, MP-ASI Dini 38,6% dan sanitasi lingkungan 69,9%. Ada hubungan signifikan MP-ASI Dini (P = 0,000) beresiko 1,262 kali (OR95% CI:1,156-1,376), sanitasi lingkungan (P = 0,027) beresiko 1,114 kali (OR95% CI:1,012-1,227) setelah dikontrol dengan tempat tinggal (P = 0,002), pendidikan ibu (P = 0,000), umur ibu (P = 0,000) dan jenis kelamin (P = 0,001) dengan kejadian diare. Perlu meningkatkan program promosi kesehatan mengenai pentingnya sanitasi lingkungan dan pemberian makanan pendamping air susu ibu agar menurunkan angka kejadian diare pada balita di Indoneisa.} }