@thesis{thesis, author={Andeka Wisuda and HERFA PRAYUDHEA CHIKA and Patroni Rini and Sitompul Linda and Sumaryono Dino}, title ={Pengaruh Poster melalui Media Sosial Instagram sebagai Media Edukasi terhadap Pengetahuan dan Sikap Remaja tentang Protokol Kesehatan Covid-19 di MAN 1 Model Kota Bengkulu}, year={2021}, url={http://repository.poltekkesbengkulu.ac.id/746/}, abstract={Virus Corona (COVID-19) adalah suatu kondisi infeksi virus yang menyerang sistem pernapasan, yang dapat menyebar secara langsung atau tidak langsung dari satu orang ke orang lain dan menyebabkan penyakit pernapasan, mulai dari flu biasa hingga sindrom pernapasan akut. Penyakit ini menular melalui droplet penderita. Kasus Covid-19 sampai saat ini masih terus bertambah berdasarkan data secara global terdapat 94.124.612 kasus covid-19 yang terkonfirmasi dan 2.034.527 kasus kematian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh poster melalui media sosial instagram sebagai media edukasi terhadap pengetahuan dan sikap remaja tentang protokol kesehatan Covid-19 di MAN 1 Model Kota Bengkulu. Jenis penelitian ini adalah Quasi Experiment dengan rancangan penelitian one group pretest-posttest with control group. Dalam penelitian ini kelompok subjek dilakukan satu kali pengukuran diawal (pretest) dan setelah itu dilakukan pengukuran kembali di akhir (post test). Sampel pada penelitian ini adalah remaja di MAN 1 Kota Bengkulu yang berjumlah 30 orang dengan menggunakan teknik teknik simple random sampling. Hasil penelitian rerata pengetahuan tentang protokol kesehatan Covid-19 pada remaja kelompok media sosial instagram adalah pretest (6,55), posttest (9,77), sedangkan pada kelompok whatsapp group adalah pretest (6,16), posttest (9,52). Hasil rerata sikap tentang Protokol Covid-19 pada remaja kelompok media sosial instagram adalah pretest (6,00), posttest (9,58), sedangkan pada kelompok whatsapp group adalah pretest (5,94), posttest (9,32). Ada perbedaan peningkatan skor pengetahuan dan sikap tentang tentang protokol kesehatan Covid-19 pada remaja kelompok media sosial instagram dan kelompok whatsapp group dengan (p < 0.05). Penelitian ini diharapkan dapat dijadikan sebagai tambahan informasi, sumber kepustakaan dan dapat dijadikan salah satu media referensi dalam memberikan edukasi tentang protokol kesehatan Covid-19 pada remaja.} }