@thesis{thesis, author={Restiani Novitasari -}, title ={UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN UJI KANDUNGAN KIMIA KEFIR SUSU SAPI DENGAN PENAMBAHAN EKSTRAK KULIT BUAH NAGA MERAH (Hylocereus polyrhizus)}, year={2019}, url={http://repository.stfi.ac.id/17/}, abstract={Kefir merupakan minuman fermentasi yang memiliki kemampuan probiotik. Selain itu, kefir memiliki kemampuan untuk menangkal radikal bebas. Penambahan ekstrak kulit buah naga merah yang berperan sebagai sumber antioksidan dimaksudkan untuk meningkatkan aktivitas antioksidan kefir susu sapi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan aktivitas antioksidan (IC50) dari kefir susu sapi dan menghasilkan kefir ekstrak kulit buah naga merah dengan kandungan kimia yang sesuai dengan CODEX STAN 243-2003. Uji aktivitas antioksidan dilakukan menggunakan metode DPPH (2,2-diphenyl-1- picrylhydrazyl). Kefir susu sapi memiliki nilai IC50 sebesar 93,96 µg/mL, ekstrak kulit buah naga merah memiliki IC50 sebesar 19,96 µg/mL, dan kefir kombinasi ekstrak kulit buah naga merah sebanyak 0,2% memiliki nilai IC50 29,61 µg/mL. Kandungan kimia kefir susu sapi meliputi uji kadar lemak menggunakan metode ekstraksi, kadar protein dengan metode Kjeldahl dan kadar asam laktat menggunakan metode titrasi potensiometri. Pengujian kandungan kefir susu sapi yang telah ditambahkan ekstrak kulit buah naga merah menghasilkan pH 4,51, kadar protein 3,84%, kadar lemak 5,67% dan kadar asam laktat 1,24%. Aktivitas antioksidan kefir susu sapi meningkat dengan penambahan ekstrak kulit buah naga merah. Kandungan kimia kefir ekstrak kulit buah naga merah meliputi kadar protein, lemak, dan asam laktat memenuhi pesyaratan CODEX STAN 243-2003. ;---} }