@thesis{thesis, author={RADEN Ludovikus}, title ={Pengaruh Media Sosial Terhadap Perkembangan Kehidupan Remaja}, year={2021}, url={http://repository.stfkledalero.ac.id/657/}, abstract={Penulisan skripsi ini bertujuan untuk (1) menjelaskan pengaruh media sosial terhadap perkembangan kehidupan remaja, (2) menjelaskan hakekat media sosial dan remaja, (3) menjelaskan upaya-upaya untuk mengatasi pengaruh media sosial terhadap perkembangan kehidupan remaja, serta (5) memenuhi salah satu syarat untuk meraih gelar sarjana (S1) Filsafat pada Sekolah Tinggi Filsafat Katolik Ledalero. Latar belakang penulisan skripsi ini adalah kehadiran media sosial yang sering disalahgunakan oleh kaum remaja sehingga menimbulkan berbagai keraguan dan kecemasan yang dapat merusak tatanan hidup remaja dari berbagai sisi, yakni secara emosional, psikologis, kognitif dan sosial. Selain itu, kemudahan untuk mengakses segala sesuatu dan juga penggunaan media sosial membuat para remaja terjebak dalam kedangkalan dan sikap kurang kritis atas apa yang diperoleh. Tumpulnya kesadaran kritis dalam diri remaja ini bisa berbahaya, bilamana tidak ada upaya serius untuk mengatasinya. Obyek kajian dari penulisan skripsi ini adalah pengaruh penggunaan media sosial terhadap perkembangan kehidupan remaja. Fenomena ini seringkali diberitakan di media sosial, baik lokal, nasional maupun internasional. Metode yang digunakan dalam penulisan skripsi ini adalah metode studi pustakaan. Penulis mencari, membaca sumber-sumber dan data-data yang termuat di media, baik cetak maupun online, buku, majalah, jurnal, yang sesuai dengan obyek kajian penulisan skripsi ini. Berdasarkan hasil kajian penulis, disimpulkan bahwa kehadiran media sosial sesungguhnya dapat merusak proses perkembangan kehidupan remaja. Berbagai macam aplikasi-aplikasi di media sosial menjadi tantangan tersendiri bagi remaja. Ada pun pengaruh negatif media sosial bagi remaja yaitu pornografi, menurunnya komunikasi interpersonal, rusaknya proses perkembangan emosional, mengumbar rahasia pribadi, pemborosan waktu dan menimbulkan kenakalan. Oleh karena itu, agar remaja bisa memanfaatkan media sosial dengan baik, maka sikap bijaksana dari remaja sangat dibutuhkan agar mereka tidak menjadi budak di hadapan media sosial. Kaum remaja harus tahu cara penggunaan media sosial yang baik dan benar. Kaum remaja menggunakan media sosial untuk saling membagi ide, kerjasama dan berkolaborasi untuk menciptakan kreasi, berfikir, berdebat dan menemukan orang yang bisa menjadi teman baik. Selain itu, peran lingkungan keluarga, sekolah dan masyarakat juga sangat penting agar remaja bisa terarah menggunakan media sosial dengan baik dan benar.} }